Gempa M 5,8 di Laut Banda, BMKG: Terasa Hingga Ambon

AMBON, MalukuTerkini.com – Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo M 5,8 terjadi di kawasan Laut Banda, Provinsi Maluku, Rabu (5/1/2022) pukul 05.55 WIT.

“Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo  M5,6. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 4,83° LS ; 125,04° BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 175 km arah Timur Kota Wangi Wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, 211 km arah barat daya Namrole- Kabupaten Buru Selatan dan 244 km arah barat daya Airbuaya - Kabupaten Buru pada kedalaman 555 km,” ungkap Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno, dalam keterangannya. Rabu (5/1/2022).

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, jelas Bambang, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dalam akibat subduksi Lempeng Laut Banda.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan turun (normal fault),” jelasnya.

Dikatakan, berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap) gempa bumi ini dirasakan di daerah Banggai, Sulawesi Tengah dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). BMKG juga merilis getaran gempa tersebut juga dirasakan di Ambon dengan skala intensitas II MMI.

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” katanya. (MT-04)