KN SAR Abimanyu Dikerahkan Cari 2 ABK KM Putra Masbuar di Perairan MBD

AMBON, MalukuTerkini.com – KN SAR Abimanyu dikerahkan untuk mencari 2 ABK KM Putra Masbuar yang dilaporkan hilang kontak sejak 29 Mei 2022 di perairan Pulau Sermata dan Pulau Moa Bagian Selatan, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD).
“KN SAR Abimanyu telah bertolak dari Ambon ke wilayah Kabupaten MBD subuh tadi untuk melakukan operasi SAR,” jelas Kepala Kantor SAR Ambon, Mustari dalam keterangannya, Rabu (8/6/2022).
Menurutnya, KN SAR Abimanyu dikerahkan dengan membawa 18 orang yang terdiri dari 2 anggota keluarga korban , 4 personel Rescuer Basarnas Ambon dan 12 ABK.
“KN SAR Abimanyu bertolak dari Dermaga LIPI Ambon sekitar pukul 04.00 WIT. Diestimasikan 13 jam KN SAR Abimanyu tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan pencarian di sekitar Perairan Pulau Babar dan pulau-pulau sekitarnya,” ungkap Mustari.
Sebagimana diketahui, KM Putra Masbuar merupakan kapal jenis kayu dengan panjang sekitar 12 meter dan lebar 3 meter.
Kapal tersebut pada 29 Mei 2022 membawa muatan kayu bertolak dari Pulau Lurang menuju Pulau Babar Kabupaten MBD untuk dijual. Namun naas kapal yang diawaki tiga orang ini kehabisan BBM hingga hanyut terbawa arus.
Pada 4 Juni 2022 sekitar pukul 23.00 WIT kapal masih dalam keadaan hanyut, selaku nahkoda Yusuf Imimpia memerintahkan Ari Onarely (ABK) turun menggunakan sampan kapal guna meminta bantuan ke Desa Rotnama Pulau Sermata.
Enam jam lamanya mendayung sampan, Ari Onarely tiba di Pulau Sermata dengan kondisi lemas, beruntung masyarakat langsung menemukan korban dan menerima informasi terkait KM Putra Masbuar. Namun pada saat datangnya bantuan KM Putra Masbuar sudah tidak berada ditempat.
Mustari menjelaskan, sejak pertama diterimanya informasi ini Senin (6/6/20220, Basarnas Ambon langsung bergerak memapelkan ke seluruh Stasiun Radio Pantai (SROP) guna menginfokan kepada kapal-kapal yang melintasi area kejadian bila menemukan kapal motor tersebut agar memberikan pertolongan.
Satu awak yang selamat yaitu Ari Onareli, sementara dua lainnya yang masih dalam pencarian yaitu Yusuf Imimpia dan Yustus Okmemera. (MT-04)
Komentar