Kemudi KM Pangrango Bergeser Akibat Getaran Ombak di Laut MBD

AMBON, MalukuTerkini.com – Kemudi kiri KM Pangrango mengalami pergeseran akibat getaran ombak di Laut Maluku Barat Daya (MBD).
Akibatnya kapal yang berlayar dari Pelabuhan Tepa menuju Pelabuhan Moa itu sempat terombang-ambing lebih dari 10 jam di sekitar laut Pulau Moa.
"Kejadian itu akibat kemudi kiri KM Pangrango bergeser dari dudukannya. Ini disebahkan karena getaran ombak atau gelombang. Tadi kapal sudah ditarik menggunakan Tug Boat Harvey Putra. Tercatat dan 166 penumpang dan 296 koli barang," jelas Manager Operasional PT Pelni Cabang Ambon, Muhammad Assagaff kepada malukuterkini.com, Senin (1/8/2022).
Dikatakan, penumpang lanjutan ke Pelabuhan Kisar sebanyak 40 orang dan 305 koli barang akan dialihkan menggunakan kapal KM Sabuk Nusantara 41, Selasa (2/8/2022) pagi.
"Kapal sudah berlabuh jangkar di Pelabuhan Moa. Ttidak bisa sandar karena ada tongkang muatan pasir. Sementara siang ini gelombang tidak bisa diadakan penyelamatan, mungkin besok pagi reda dengan kondisi memungkinkan. Karena tinggal penumpang lanjutan ke Kisar sebanyak 40 orang menunggu kapal besok pagi," katanya.
Ia menambahkan, KM Pangrango masih akan berlabuh di Pelabuhan Moa hinga petugas teknis datang melakukan perbaikan. (MT-05)
Komentar