Siswa SD Tewas Tertembak di Hutan SBT

AMBON, MalukuTerkini.com – FR (12) siswa SD kelas VI di Desa Kian, Kecamatan Kian Darat, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) tewas tertembak.

Ia tewas Minggu (5/2/2023) di hutan Gunung Keta Rebang, Desa Kian, Kecamatan Kian Darat, Kabupaten SBT.

Insiden itu terjadi, sekitar pukul 14.00 WIT. Ia ditembak menggunakan senapan angin oleh pelaku berinisial FK (14), siswa salah satu SMP setempat.

Wakapolres SBT Kompol Muhammad Musaad dalam keterangannya, Senin (6/2/2023) menjelaskan kejadian ini terjadi saat FR, FK, Santos (37), AR (15), IR (16), dan F (14), pergi berburu burung di kawasan hutan Gunung Keta Rebang, Minggu (5/2/2023) pagi.

“Kronologisnya berawal saat Santos membawa senjata angin jenis PCP  4,5  mm pergi berburu dengan jarak sekitar 1 km dari Desa Kian Kecamatan Kian Darat Kabupaten SBT. Usai menembak burung ia menaruh senapan angin di bawah pohon. Melihat senapan itu, FK lalu mengambilnya lalu mengarahkan ke belakang ke kepala korban yang sementara duduk  membelakangi pelaku dengan jarak sekitar 1,5  meter  dan  menarik platuk senjata  kemudian  terjadi letusan mengenai belakang kepala  korban. Pelaku menduga tidak ada peluru dalam senjata itu,” jelasnya.

Menurutnya Santos sempat  membawa korban ke Desa Kian dan langsung  ke Puskesmas Kian Darat untuk diambil tindakan oleh medis   namun  nyawa korban  tidak dapat tertolong.

"Dokter Puskesmas Asep Budiato kemudian melakukan pemeriksaan luar terhadap korban tidak ada tanda-tanda kekerasan pada diri korban, hanya terdapat bekas lobang pada belakang kepla korban," ungkapnya.

Pasca kejadian itu, Wakapolres SBT, bersama Kasat Intelkam, Kasat Reskrim dan Kapolsek Geser  melakukan koordinasi dan imbauan Kamtibmas dengan masyarakat Desa Kian Darat sekaligus menjelaskan terkait dengan proses hukum terhadap kejadian tersebut.

"Terhadap kejadian ini orang tua korban dan pihak keluarga menerima peristiwa tersebut sebagai musibah," ujar Musaad. (MT-04)