Penyelundupan Reptil Digagalkan

AMBON, MalukuTerkini.com – Penyulundupan 7 ekor reptil  jenis Kadal Panana (Tiliqua gigas) dan Biawak Maluku (Varanus Indicus).

Penemuan 7 ekor reptil ini bermula ketika Pejabat Karantina melakukan pengawasan pada Bandara Sultan Babullah, Ternate, Maluku Utara, Kamis (21/9/2023).

“Semula reptil ini akan dikirim melalui Bandara Sultan Babullah Ternate menuju Bandara Soekarno Hatta dengan tujuan akhir ke Tanjung Priok dengan keterangan kue kering yang tertulis dalam paket,” ungkap Kepala Karantina Pertanian Ternate, Tasrif, Jumat (22/9/2023).

Tetapi penyelundupan ini, menurutya, terbongkar ketika paket melewati x-ray di kargo bandara dan terdeteksi terdapat reptil yang disembunyikan.

“Petugas bandara segera menghubungi petugas Karantina Ternate untuk dilakukan penahanan,” ungkapnya.

Tasrif menjelaskan sebelum dilakukan serah terima reptil ini telah melalui tindakan Karantina pemeriksaan untuk mengetahui kesehatan reptile tersebut.

“Setelah kami lakukan pemeriksaan reptil ini dinyatakan dalam kondisi sehat dan kami serahkan ke BKSDA Maluku Utara untuk dilakukan tindak lanjut,” jelasnya.

Tasrif juga mengatakan Maluku Utara merupakan provinsi yang rawan penyelundupan baik itu reptil maupun hewan-hewan lain.

“Koordinasi dan sinergi dengan instansi terkait harus terus terjalin dengan baik untuk menjaga Maluku Utara terhindar dari ancaman hama penyakit hewan maupun tumbuhan,” ujarnya. (MT-05)