Sekilas Info

Korban Perahu Terbalik di Ambon Belum Ditemukan

SELAM - Tim SAR, Senin (4/3/2024) melakukan penyelaman guna mencari Jossi Balubun (42) korban terbaliknya perahu saat melaut di perairan Pintu Kota, Dusun Airlouw, Negeri Nusaniwe, Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon, Sabtu (2/3/2024).

AMBON, MalukuTerkini.com – Hingga hari ketiga Operasi pencarian digelar, Senin (4/3/2024), Tim SAR belum menemukan Jossi Balubun (42) korban terbaliknya perahu saat melaut di perairan Pintu Kota, Dusun Airlouw, Negeri Nusaniwe, Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon.

Korban dan tiga rekannya memancing di perairan tersebut, namun perahu yang digunakan terbalik, Sabtu (2/3/2024), sekitar pukul 02.30 WIT.

Rekan korban yang tewas bernama Dominggus Pieter Diaz (54) warga Karang Panjang Kecamatan Sirimau Kota Ambon, sementara rekan korban selamat dan masih dirawat  di RSUD Haukussy yaitu Zeth Uniberua (warga Karang Panjang)  dan Stevi Hattu (warga  Wainitu).

“Sejak pukul 07.00 WIT, 2 Search and Rescue Unit (SRU)  kembali dikerahkan guna melaksanakan Operasi Pencarian,” ungkap Kepala Basarnas Ambon, Muhammad Arif Anwar di Ambon, Senin (4/3/2024).

Dijelaskan, SRU 1 terdiri dari Tim Penyelam Basarnas dan Ambon Blue Rose Divers dikerahkan melakukan pencarian di bawah air pada kedalaman 35 meter dan jarak pencarian sejauh 70 meter, sedangkan SRU 2 menggunakan  Rubber Boat Basarnas dan longboat masyarakat melakukan pencarian dari permukaan air sejauh 15 Nautical Mille (NM) arah Barat Daya dari Lokasi Kejadian.

“Di  hari ketiga Operasi SAR ini menambah tim penyelam dari Ambon Blue Rose Divers guna memperbesar area pencarian di bawah air. Sebanyak 2 Short penyelaman dilakukan pada kedalaman 35 dan 25 meter, dan jarak pencarian di perbesar hingga 70 meter,” jelasnya.

Sementara tim yang melakukan pencarian dari permukaan,  katanya, dikerahkan menyisir beberapa titik koordinat yang sudah ditentukan sesuai SAR MAPS.

“Namun hingga sore hari upaya pencarian dari bawah dan permukaan air belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Operasi SAR kami hentikan dan dilanjutkan pada hari keempat Selasa (5/3/2024),” katanya. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!