Sekilas Info

Waspada! Maluku Berpotensi Bencana Hidrometeorologi

AMBON, MalukuTerkini.com – BMKG mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Maluku yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi.

“Waspadai potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Maluku yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi (hujan lebat, banjir rob, tanah longsor, angin kencang, puting beliung) pada periode 12 – 18 Maret 2024, yaitu di Kota Ambon, Kota Tual, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kabupaten Maluku Tenggara dan Kabupaten Kepulauan Aru,” ungkap Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Ambon selaku Koordinator BMKG Provinsi Maluku, Djati Cipto Kuncoro dalam keterangannya, Minggu (17/3/2024).

Ia menjelaskan, beberapa wilayah di Indonesia berpotensi mengalami dampak bencana hidrometeorologi sebagai akibat signifikansi dinamika atmosfer yang meningkatkan potensi cuaca ekstrem.

“BMKG telah mencatat adanya hujan dengan intensitas lebat hingga ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia sejak tanggal 8 hingga 17 Maret 2024. Hujan dengan kategori sangat lebat terjadi di beberapa wilayah Indonesia khussunya Maluku,” jelasnya.

Djati Cipto Kuncoro memaparkan, aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) serta fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial masih terpantau dan diprediksi aktif di wilayah Indonesia dalam beberapa hari kedepan

Selain itu adanya tiga Bibit Siklon Tropis, yaitu Bibit Siklon Tropis 91S, 94S, dan 93P termonitor berada di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa, Laut Timor, dan Laut Australia menunjukkan pengaruh terhadap wilayah Indonesia bagian selatan. Salah satunya telah menjadi Siklon Tropis Megan.

Kendati demikian, ia mengimbau masyarakat agar tidak panik, namun tetap waspada akan kemungkinan cuaca ekstrem.

“BMKG Maluku mengimbau masyarakat dan instansi terkait agar senantiasa waspada terhadap potensi cuaca ekstrem selama sepekan ke depan. Wilayah dengan topografi curam/bergunung/tebing diharapkan lebih waspada terhadap dampak yang dapat ditimbulkan akibat cuaca ekstrem seperti banjir robb, banjir bandang, tanah longsor jika wilayah tersebut terjadi hujan dengan intensitas sedang-lebat dengan durasi waktu yang panjang. Bagi yang sedang berkendara perlu diwaspadai jalan licin, pohon tumbang serta berkurangnya jarak pandang saat hujan lebat berlangsung,”  jelasnya. (MT-05)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!