Tolak Dipindahkan Ke Pasar Transit Passo, Pedagang Datangi DPRD Ambon

AMBON - Puluhan pedagang mendatangi DPRD Kota Ambon, untuk bertemu dengan Komisi II guna menyampaikan keluhan mereka.

Kedatangan para pedagang ke DPRD terkait rencana pemkot yang akan memindahkan mereka ke Pasar Transit Passo.

Pertemuan yang berlangsung diruang sidang utama baileo rakyat belakang soya, Selasa (3/3/2020).

Muhammad, salah satu perwakilan pedagang mengatakan, jumlah pedagang yang berada di Gedung Putih Pasar Mardika dari lantai 1 dan 2 berjumlah  599 pedagang.

"Revitalisasi Pasar Mardika, kami pedagang sangat mendukung namun kami tidak setuju rencana pemerintah yang akan memindahkan kami ke Pasar Transit Passo karena dianggap terlalu jauh," katanya.

Para pedagang juga ingin ada lokasi dalam kota yang bisa dijadikan tempat relokasi sementara bagi para pedagang.

Tak hanya itu, para pedagang juga meminta pemerintah ketika relokasi  pedagang tidak dibebankan apapun, serta melakukan pengawasan agar tak ada pedagang siluman.

"Kami juga minta agar relokasi yang akan di lakukan tidak akan membebani pedagang. Kami juga  minta adanya pengawasan pemerintah dilokasi relokasi agar tidak ada pedagang siluman yang masuk dan menempati lokasi relokasi," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Kota Ambon, Jafry Taihuttu mengatakan, komisi berjanji akan tetap mengawal proses pengundian tempat bagi para pedagang agar tidak terjadi kecurangan.

"Saat pengundian dari anggota komisi ada, serta pihak ketiga yag diberikan kewenangan untuk mengelola pasar mardika juga akan ada ketika pengundian," katanya.

Ia menambahkan, data base jumlah pedagang, lanjutnya akan menjadi rujukan untuk menentukan lapak untuk ditempati. (MT-05)