Puncak Pekan QRIS di Ambon, Jumlah ‘Merchant’ Meningkat

AMBON - Sejak 1 Januari 2020 lalu, Bank Indonesia sudah mewajibkan seluruh penyedia layanan pembayaran non tunai untuk menggunakan QR Code. Bahkan pada 9 sampai 15 Maret tengah digelar Pekan QRIS.
QRIS merupakan akronim dari Quick Response (QR) Code Indonesian Standard. Artinya, QR Code ini merupakan standar yang harus digunakan saat bertransaksi menggunakan nontunai, baik oleh merchant maupun pengguna.
Pekan QRIS Nasional di Provinsi Maluku ditutup, Sabtu (14/3/2020) Taman Pattimura, yang turut dihadiri oleh Gubernur Maluku Murad Ismail, Sekda Provinsi Maluku Kasrul Selang, Sekretaris Kota Ambon AG Latuheru, Kepala Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Maluku Rony Nazar serta berbagai elemen masyarakat.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku, Noviarsano Manullang mengatakan, hadirnya standar nasional QR Code diperlukan untuk mengantisipasi inovasi teknologi dan perkembangan kanal pembayaran menggunakan QR Code yang berpotensi menimbulkan fragmentasi baru di industri sistem pembayaran, serta memperluas akseptasi pembayaran non-tunai nasional secara lebih efisien.
"Dengan satu QR Code, penyedia barang dan jasa (merchant) tidak perlu memiliki berbagai jenis QR Code dari berbagai penerbit. Saat ini telah terdapat total 28 Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PISP) yang dapat melayani pembuatan QRIS ini. Dari 28 PISP tersebut 19 nya merupakan bank umum dan syariah serta 9 nya merupakan lembaga keuangan non-bank," katanya.
Menurutnya, pada akhir Pekan QRIS di Provinsi Maluku tercatat peningkatan merchant yang mendaftarkan QRIS sebesar 500 % dan rumah lbadah yang juga ikut mendaftarkan QRIS untuk kegiatan donasi sebesar 150 % dan peningkatan pembayaran melalui apilikasi pembayaran non tunai.
“QRIS saat ini telah terbukti,dapat menyatukan seluruh aplikasi pembayaran yang selama ini mengeluarkan QR Code-nya masing-masing. QRIS juga tidak hanya digunakan oleh pelaku usaha dalam proses transaksi, namun juga sudah digunakan dalam pemberian sumbangan di rumah-rumah ibadah. Hadirnya QRIS ini dapat mengakomodasi masyarakat dalam melakukan beragam transaksi pembayaran yang aman, mudah dan cepat," ungkapnya. (MT-05)
Komentar