Update Covid-19 Di Maluku 18 September: Ada Lagi 7 Kasus Baru

AMBON – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku mencatat hari ini Jumat (18/9/2020), total kasus terkonfirmasi positif terus bertambah menjadi 2.510 kasus setelah ada lagi tambahan 7 kasus baru.

“Hari ini tercatat ada lagi tambahan 7 kasus baru sehingga totalnya menjadi 2.510 kasus terkonfirmasi positif,” ungkap Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang dalam keterangannya di Ambon, Jumat (18/9/2020).

Menurut Kasrul, tambahan 7 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut berasal dari Kota Ambon.

Berikut data nomor kasus, inisial, jenis kelamin, umur dan asal daerah pasien Covid-19 yang bertambah hari ini Jumat (18/9/2020):

1. “NP”, Perempuan, 50 tahun, asal Kota Ambon
2. “SPE”, Perempuan, 42 tahun, asal Kota Ambon
3. “IPM”, Perempuan, 32 tahun, asal Kota Ambon
4. “GAS”, Laki-laki, 27 tahun, asal Kota Ambon
5. “FP”, Perempuan, 47 tahun, asal Kota Ambon
6. “ASD”, Laki-laki, 50 tahun, asal Kota Ambon
7. “HL”, Laki-laki, 30 tahun, asal Kota Ambon

Kasrul mengaku 2.510 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 itu terdiri dari 887 pasien yang sementara dirawat, 1.585 pasien telah sembuh dan 38 meninggal dunia.

“Hari ini ada tambahan 3 pasien yang sembuh yang berasal dari Kota Ambon (1 pasien) dan Kabupaten Maluku Tengah (2 pasien),” rincinya.

Berikut data nomor kasus, inisial, jenis kelamin, umur dan asal daerah pasien Covid-19 yang sembuh hari ini Jumat (18/9/2020):

1. Kasus 1112: “OST”, Perempuan, 44 tahun, asal Kabupaten Maluku Tengah
2. Kasus 1143: “SH”, Laki-laki, 56 tahun, asal Kota Ambon
3. Kasus 1217: “CJA”, Laki-laki, 43 tahun, asal Kabupaten Maluku Tengah

Ia menjelaskan, 887 pasien terkonfirmasi positif yang masih dalam perawatan tersebar di Kota Ambon 785 orang, Kabupaten Maluku Tengah 57 orang, Kabupaten Seram Bagian Barat 3 orang, Kabupaten Buru 3 orang, Kota Tual 16 orang, Kabupaten Maluku Tenggara 15 orang, Kabupaten Maluku Barat Daya 3 orang, Kabupaten Kepulauan Tanimbar 2 orang dan Kabupaten Kepulauan Aru 3 orang. (MT-04)