Sekilas Info

Menko Perekonomian Puji Penanganan Covid-19 di Maluku

AMBON - Menteri Koordinator  (Menko) Bidang Perekonomian,  Airlangga Hartarto memuji dan memberikan apresiasi terhadap perkembangan penanganan Covid 19 di Provinsi Maluku termasuk yang sedang di tangani Dinas Kesehatan Kota Ambon.

“Provinsi Maluku dan Kota Ambon saat ini memang telah berada di level dua. Kita ucapkan terima kasih dan apresiasi  terhadap capaian yang luar biasa ini. Memang arahan Bapak Presiden Jokowi, di bulan November harapannya seluruh provinsi berada di level II. Alhamdulillah Maluku dan Kota Ambon sudah mencapai itu, sehingga tinggal mempertahankan. Dengan demikian, tahapan berikutnya adalah mengembalikan kegiatan ekonomi dengan menerapkan Protokol Kesehatan,” ungkap Airlangga meninjau pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 yang di pusatkan di Lapangan Merdeka, Ambon, Senin (4/10/2021).

Dikatakan, capaian penanganan kasus Covid-19 di Provinsi Maluku dan Kota Ambon perlu didorong, sehingga bisa sejalan dengan target pemerintah untuk menurunkan kasus secara nasional.

“Capaian yang baik ini, harus kita dorong, dimana kasus secara nasional sudah mencapai 0,62 persen. Capaian ini tentunya sudah sejalan juga dengan yang ada di Provinsi Maluku dan Kota Ambon,” katanya.

Namun demikian, ia mengingatkan, capaian tersebut, tidak lantas membuat pemerintah dan masyarakat berpuas diri. Mengingat, di bulan Juli pernah terjadi kenaikan 570.000 ribu kasus kumulatif dan kasus aktif diatas 50 ribu.

“Kita harus tetap waspada. Alhamdulillah, sekarang secara nasional sudah dibawah 5 ribu,” ujarnya.

Ia juga menginginkan agar operasional di seluruh rumah sakit tetap berjalan normal selama pandemi belum berakhir.

“Tadi dilaporkan beberapa rumah sakit untuk penanganan Covid-19 ada yang ditutup. Saya harap tidak boleh ditutup, karena kita masih pandemi. Bahkan, seluruh dunia pun masih mengalami pandemi sehingga kita harus tetap siap,”tandas Menko

Di kesempatan yang sama, Menko juga menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada 100 tenaga kesehatan (Nakes) yang menangani vaksinasi, 100 paket sembako bagi peserta vaksinasi dan bantuan CSR dana pendidikan sebesar 100 juta. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!