122 Prajurit Yonif 731/Kabaresi Diberangkatkan ke Lebanon
AMBON, MalukuTerkini.com – Sebanyak 122 personel Batalyon Infanteri (Yonif) 731/Kabaresi yang tergabung dalam Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-P Unifil diberangkatkan ke Lebanon, Kamis (30/12/2021).
Pelepasan para prajurit dipusatkan di Lapangan Makodam Pattimura, Ambon, oleh Kepala Staf Kodam XVI Pattimura, Brigjen TNI Samuel Petrus Hehakaya mewakili Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Richard Tampubolon.
Pangdam dalam sambutan tertulisnya mengatakan , sebagai duta Kodam XVI Pattimura, prajurit Kabaresi harus mampu menunjukkan kinerja dan prestasi yang optimal karena hal itu merupakan cerminan kualitas TNI dihadapan tentara negara lain dan menjadi tolak ukur dalam memandang juga memposisikan Indonesia di forum internasional.
“Jaga nama baik TNI, Bangsa dan Negara Indonesia dengan tetap menjaga etika moral, kedisiplinan serta hindari sikap arogan dan tidak terpuji,” ungkapnya.
Smeentara itu, Komandan Yonif 731/Kabaresi, Letkol Inf Yoyok Wahyudi mengatakan personel yang dilepas hari ini akan bergabung di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI di Bogor dengan prajurit dari 3 matra yaitu TNI-AD, TNI-AL dan TNI-AU, menjadi satu kesatuan prajurit TNI yang selanjutnya diberangkatkan bertugas selama kurang lebih 1 tahun menjaga perdamaian di Lebanon.
Keberangkatannya ke PMPP TNI dilaksanakan secara dua gelombang, dengan Gelombang 1 ada 3 chalk pada 9 Januari 2022 dan Gelombang 2 pada 14 Januari.
Ia menjelaskan, keberangkatan Yonif 731/Kabaresi dilatar belakangi prestasi yang sudah ditorehkan oleh penugasan sebelumnya yaitu Satgas Pamrahwan Maluku dan Maluku Utara Tahun 2018/2019.
Selama penugasan, satuan ini berhasil melaksanakan pembinaan kepada masyarakat, tidak ada pelanggaran dan semuanya kembali dalam keadaan selamat.
“Sebagai bentuk apresiasi dari pimpinan TNI, Batalyon ini berkesempatan untuk melaksanakan tugas operasi dalam misi pemeliharaan perdamaian dunia PBB di Lebanon, tentunya kita berharap Yonif 731/Kabaresi berhasil mengemban misi sebagai pasukan pemeliharaan perdamaian dunia,” ungkapnya. (MT-04)
Komentar