Gubernur: Fatayat NU Maluku Harus Lebih Berinovasi
AMBON, MalukuTerkini.com - Gubernur Maluku Murad Ismail berharap Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Maluku harus lebih berinovasi, kembangkan kompetensi dan ciptakan kreatifitas di semua bidang.
"Melalui momentum rakerwil, dan pengkaderan ini, saya berharap wadah Fatayat NU harus lebih berinovasi, kembangkan kompetensi dan ciptakan kreatifitas di semua bidang," ungkap Gubernur dalam sambutannya yang dibacakan oleh Penjabat Sekda Maluku Sadli Ie saat membuka Rapat Kerja Pimpinan Wilayah Fatayat NU Provinsi Maluku yang dirangkai dengan pelantikan pengurus, di Ambon, Rabu (3/8/2022).
Gubernur mengatakan, sebagai organisasi perempuan, Fatayat NU Maluku menjadi wadah penyatuan kaum perempuan maluku melalui transformasi ilmu dan pembinaan umat secara berkelanjutan tanpa melihat latar belakang suku, organisasi dan strata sosial.
“Kehadiran Fatayat Nu menjadi sangat penting dan strategis membantu pemerintah dalam membangun kecerdasan kaum perempuan hingga ke level basic yang paling bawah,” katanya.
Ia berharap pelantikan pengurus wilayah Fatayat NU ini, harus dipahami sebagai sebuah momentum untuk menciptakan titik balik (turning point) untuk mewujudkan visi dan misi Fatayat NU.
“Rapat kerja wilayah yang dilaksanakan, diharapkan mampu merumuskan program kerja, kebijakan strategis dan rekomendasi sebagai perwujudan sikap kritis, penegasan independensi posisi dan respon kontekstual terhadap persoalan yang sedang dan akan dihadapi oleh Fatayat NU baik internal maupun eksternal. dalam konteks ini. Saya perlu ingatkan dan pertegas kembali, bahwa kita membutuhkan ide-ide, karya-karya dan konsep-konsep keilmuan dari Fatayat NU yang inovatif, produktif, fungsional dan memberi dampak signifikan bagi proses dan pencapaian cita-cita pembangunan maluku, terutama di bidang pengembangan sumber daya manusia," tandasnya.
Ia juga berharap kedepan, Fatayat NU mampu melakukan penguatan, kiprah dan kerja-kerja keperempuanan bersama elemen perempuan maluku untuk terus memberikan edukasi dan advokasi kepada kaum perempuan.
Sebagaimana diketahui, Rapat Kerja Pimpinan Wilayah Fatayat NU Provinsi Maluku dibuka Penjabat Sekda Maluku Sadli Ie, mewakili Gubernur Maluku Murad Ismail, yang ditandai pemukulan tifa.
Fatayat NU Maluku dilantik oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Fatayat NU Margaret Aliyatul Maimunah, berdasarkan SK Pimpinan Pusat Fatayat NU Nomor : 644/A/PPFNU/SK/VII/2021, tentang Susunan Pengurus Pimpinan Wilayah Fatayat NU Maluku Masa Khidmat 2021 - 2026. (MT-04)
Komentar