Sekilas Info

Kapolda Maluku: Tangkap Pemicu Awal Bentrok Susulan di Tual!

Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif

AMBON, MalukuTerkini.com - Sebanyak 7 tersangka bentrok antar pemuda di Kota Tual telah ditangkap.

Personel kepolisian kini tengah mengejar pelaku lain yang menjadi pemicu bentrok susulan.

Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif menyayangkan bentrokan antar sekelompok pemuda yang kembali terjadi di Kota Tual, Selasa (31/1/2023) malam. Ia meminta kedua kelompok warga itu dapat menahan diri.

"Polres Tual sudah tangkap 7 pelaku yang menjadi awal kasus tersebut. Saat ini pelaku lain dalam pengejaran," ungkap Kapolda di Ambon, Rabu (1/2/2023).

Ia mengaku, situasi kamtibmas kembali terganggu karena masih ada orang-orang tertentu yang terus mencoba memprovokasi masyarakat di sana.

"Kami minta masyarakat bisa menahan diri dan tidak gampang terhasut. Menyelesaikan persoalan dengan saling serang satu sama lain hanya akan merugikan semua pihak," ungkapnya.

Terganggunya situasi kamtibmas di Tual, jelasnya, juga akan membuat kota itu terus tertinggal, dan menyisahkan citra buruk di mata masyarakat luar.

Olehnya itu, dibutuhkan kesadaran masyarakat agar bersama-sama menjaga kamtibmas selalu kondusif.

"Polri sudah melakukan semua langkah baik imbauan sampai dengan penegakan hukum secara tegas tanpa pandang bulu. Tapi itu semua akan sia-sia kalau mental masyarakat di sana memang dasarnya ingin berkelahi," ungkapnya.

Ia mengajak seluruh masyarakat Kota Tual agar berkelahi melawan kemiskinan dan kebodohan, karena dengan demikian, akan dapat mensejajarkan Kota Tual dengan daerah-daerah maju lainnya di Indonesia.

"Berkelahilah melawan kemiskinan dan kebodohan, bukan berkelahi melawan sesama saudaramu," tandasnya.

Kapolda telah memerintahkan Kapolres Tual untuk mengkondusifkan wilayah hukumnya. Sambil di-back up personel Polda Maluku, Kapolres diminta melakukan razia minuman keras (miras) yang menjadi pemicu bentrok.

"Saya sudah perintahkan Kapolres untuk lakukan razia tempat-tempat peredaran miras dan narkoba, karena salah satu penyebab bentrokan adalah penyalahgunaan miras di masyarakat," katanya.

Di sisi lain, ucapan terima kasih juga disampaikan Kapolda kepada semua tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda dan tokoh agama yang telah menjaga situasi kamtibmas di Tual kini kembali kondusif.

"Hentikanlah pertikaian, kasihan anak-anak dan generasi mendatang, daerah-daerah lain sudah maju membangun daerahnya, di sini masih sibuk bertikai," ujarnya. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!