Peringati Malam Nuzulul Quran, Ini Harapan Kapolda Maluku
AMBON, MalukuTerkini.com – Polda Maluku memperingati malam Nuzulul Quran yang dipusatkan di Masjid At-Taqwa, Ambon, Kamis (28/3/2024).
Pada peringatan malam turunnya Alquran, kitab suci umat Islam ini turut dihadiri oleh Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif bersama Pejabat Utama, maupun personel Polda Maluku yang beragama Islam.
Peringatan Nuzul Quran 1445 Hijriah Tahun 2024 mengusung tema "Bulan Ramadan, Nuzulul Quran dan Idul Fitri Meningkatkan Kualitas Iman Dan Taqwa, Personel Polri Siap Mewujudkan Kamtibmas Untuk Indonesia Maju".
Kapolda dalam sambutannya pertama-pertama menyampaikan rasa syukurnya kepada Allah SWT, karena kita semua masih diberikan amanah dan tanggung jawab kepercayaan dari negara untuk melayani dan melindungi masyarakat.
"Saya mengajak untuk seluruh personel Polda Maluku mari kita selalu bersyukur, tidak semua orang diberi kesempatan seperti kita sebagai anggota Polri untuk melayani masyarakat," ungkapnya.
Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 ini berharap peringatan Nuzulul Quran jangan hanya dianggap sebagai formalitas tapi harus menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
“Alquran merupakan mukjizat terbesar dari Nabi Muhammad SAW dan sebagai umat Islam kita wajib mengimani sesuai rukun iman yang ke 3, yaitu percaya kepada kitab Allah. Kita juga percaya kepada qodha dan qodhar, yaitu percaya takdir dan hari akhir. Takdir hidup kita bersama menjadi anggota Polri ,jadi syukuri dan laksanakan tugas sebagai ibadah karena semua sudah digariskan oleh Allah SWT," ungkap mantan Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) ini.
Ia mengajak seluruh personel Polri di Maluku agar terus bersabar dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya meski dalam kondisi penuh keterbatasan.
"Mari kita laksanakan tugas dengan terus bersyukur, bersabar, karena dengan begitu maka kita dapat melalui berbagai kondisi yang ada di depan," kata Lotharia Latif yang pernah menjabat Kepala Korps Polairud Baharkam Polri ini.
Kapolda juga mengajak para personel untuk memperbanyak sedekah kepada orang yang kurang mampu. Sebab, sedekah juga merupakan amalan yang disukai oleh Allah SWT.
"Jadi jika ada rezeki bersedakahlah. Bersedekah juga tidak perlu dengan materi, bersedekah bisa dengan sedekah mendoakan orang, ataupun saling mendoakan diantara kita," ungkap mantan Wakapolda Sulawesi Utara ini.
Selain itu, para personel juga diingatkan untuk menjaga tali silatuhrahmi baik dengan sesama anggota maupun masyarakat. Silaturahmi, lanjut Kapolda, sangat penting untuk menjaga kerukunan dan menghormati antar sesama.
"Silaturahmi dengan keluarga,masyarakat, dengan sesama teman ,atasan dan bawahan itulah hubungan yang dibangun dalam islam hubungan kita dengan Allah (Habluminallah) dan hubungan kita dengan sesama manusia (habluminanas)," ungkap mantan Karowatpers SSDM Polri ini.
Sebagaimana diketahui, hikmah Nuzulul Quran sekaligus pembacaan doa disampaikan oleh Ustadz Husein Abdul Aziz Arbi (Sekretaris IKADI Provinsi Maluku).
Ia mengungkapkan, setelah Rasulullah Muhammad SAW meninggal dunia hingga saat ini mukzijat Alquran masih dirasakan.
"Kalau bukan Alquran kita bisa saja mengenal firaun adalah pemimpin yang adil dan bijaksana tapi Allah SWT menurunkan Alquran untuk luruskan hal tersebut," katanya.
Dijelaskan, ada lima kewajiban terhadap Alquran, pertama Al-Imani yaitu wajib untuk beriman, kedua Qira’at yakni wajib untuk membaca, ketiga Al-Hifdz yaitu menghafal Alquran, "keempat tadabbur atau mentadaburi, dan terakhir Al’Amalu yaitu wajib bagi kita untuk mengamalkan Alquran," jelasnya. (MT-04)
Komentar