Sekilas Info

Gagal Mendarat di Ambon, Garuda Alihkan Pendaratan di Kendari Lalu ke Makassar

AMBON, MalukuTerkini.com – Pesawat Garuda Indonesia GA646 memgalihkan pendaratan di Bandara Haluoleo, Kendari, setelah  gagal mendarat di Bandara Pattimura, Ambon, Sabtu (21/6/2025).

Cuaca ekstrem yang terjadi di Pulau Ambon dan sekitarnya sejak Sabtu (21/6/2025) pagi membuat pesawat yang menerbangi rute Jakarta – Ambon itu sulit untuk melakukan pendaratan

Informasi yang dihimpun malukuterkini.com, di Bandara Pattimura, Ambon, Sabtu (21/6/2025) menyebutkan pesawat bertipe Boeing 737-800NG tersebut sejak pukul 15.00 WIT sudah berada di wilayah udara sekitar Pulau Ambon. Pesawat dimaksud terjadwal mendarat sekitar pukul 15.11 WIT.

Kondisi cuaca ekstrem tersebut membuat pesawat Garuda bercorak Retro 1960 Livery itu terhitung pukul 15.02 WIT mulai berputar (holding) sambil menunggu peluang untuk melakukan pendaratan.

Sekitar pukul 15.37 WIT, pilot mencoba mendaratkan pesawat dengan nomor register PK-GFM tersebut, namun cuaca masih tetap ekstrem

Pilot akhirnya memutuskan mengalihkan pendaratan di Bandara Haluoleo, Kendari, Sulawesi Tenggara. Pesawat tersebut  mendarat di Kendari pukul 15.40 WITA.

Kendati demikian, hingga malam hari cuaca di wilayah Pulau Ambon dan sekitarnya tetap ekstrem sehingga menyulitkan untuk pendaratan. Akibatnya pesawat tersebut melanjutkan perjalanan ke Bandara Sultan Hasanuddin Makassar di Maros, Sulawesi Selatan.

Pesawat take off dari Bandara Haluoleo sekitar pukul 21.50 WITA dan tiba di Bandara Sultan Hasanuddin 50 menit kemudian.

Salah satu anggota DPRD Kabupaten Buru yang turut serta dalam penerbangan tersebut, Andriono Latbual kepada malukuterkini.com, Sabtu (21/6/2025) malam mengaku setelah beberapa jam transit di Bandara Haluoleo, para penumpang kemudian diarahkan naik ke pesawat guna take off menuju Makassar karena cuaca di Ambon masih ekstrem.

“Kita selanjutnya terbang dengan pesawat yang sama guna bermalam di Makassar. Pihak maskapai menanggung akomodasi bagi para penumpang di Hotel Aryaduta Makassar. Informasi yang kami peroleh dijadwalkan Minggu (22/6/2025) pagi akan melanjutkan penerbangan ke Ambon,” ungkapnya. (MT-03)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!