Sekilas Info

Kapal Angkut Warga Negara Asing Tenggelam di Laut Banda

Ilustrasi

AMBON - KM Mersea yang mengangkut 5 Warga Negara Asing (WNA) tenggelam di Laut Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Kamis (14/3/2019).

Kapal tersebut dikabarkan tenggelam dalam perjalanan dari Pelabuhan Tulehu menuju Pulau Banda, setelah sebelumnya mengalami mati mesin di perairan Selatan Pulau Ambon.

5 WNA yang berada di dalam kapal tersebut yaitu Jean Claude Phillipe berkebangsaan Belanda, Marinda Edison (Filipina), Mohammed Hasasan (Qatar), Edwin Josse Bisslik (Qatar), dan Antoni Albet Aubrey (Republic Of Seychelles).

Selain 5 WNA, ada 1 pemandu wisata bernama Andi Nasir Hamadin, dan 8 Anak Buah Kapal (ABK) yaitu Sadi Rudin (nahkoda), Andi Dasril (Mualim I), Fritwan Kekenusa (KKM), Sulaiman Amir (Masinis), Shaq Harfendy (Oiler), Abdul Ghani (Kelasi), Muh Sating (Wiper) dan Junaidi (Asisten Koki).

Kepala Kantor SAR Ambon,  Muslimin menjelaskan saat ini tim SAR sudah dikerahkan ke lokasi kejadian.

“Kantor Basarnas Ambon menerima info mengenai musibah Kamis 14 Maret 2019, sekitar pukul 07.15 WIT. Info itu dari agen kapal KM Mersia yang melaporkan  sudah tenggelam dan seluruh korban yang berjumlah 14 orang berada di Life Craft namun masih bisa berkomunikasi dengan agen kapal di Bali melalui telepon satelit,” jelas Muslimin dalam rilisnya, Kamis (14/3/2019).

Penyebab kapal ini tenggelam, kata Muslimin belum diketahui secara pasti apakah dihantam ombak atau kapal mengalami kebocoran sehingga tenggalam.

“Kita juga terima informasi dari Pegawai Syahbandar Tulehu bahwa mesin KM Mersia mati. Penyebab kapal tenggelam kami  belum tahu. Team rescue Kansar Ambon dengan menggunakan kapal KN SAR 235 Abimanyu telah dikerahkan menuju loksai,” jelasnya. (MT-03)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!