Kontak Senjata di Papua, Personel Brimob Polda Maluku Terluka

AMBON - Kontak senjata yang terjadi di Bandara Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua mengakibatkan satu personil Brimob Polda Maluku yang tergabung dalam Satgas Aman Nusa terluka.
Bharatu Luky Darmadi (26) mengalami luka tembak di bagian paha sebelah kiri, namun korban masih dalam keadaan sadar.
Informasi yang dihimpun malukuterkini.com Sabtu (11/1/2020) menyebutkan kejadian terjadi sekitar pukul 06.35 WIT.
Saat itu terjadi kontak tembak di Bandara Kenyam antara personel Brimob Polda Maluku Pos Bandara Kenyam yang dipimpin Bripda Imran Hataul selaku Komandan Regu 2 Ton 2 dengan kelompok bersenjata pimpinan Egianus Kogoya.
Sebelum terkena timah panas sekitar pukul 06.28 WIT, korban menuju ke tempat pembuangan sampah untuk membuang sampah yang berada di sekitar ujung bandara namun baru menyeberang jalan tepatnya samping pos Brimob dengan jarak sekitar 50 meter tiba-tiba bunyi rentetan tembakan yang diperkirakan dari jarak 120 meter.
Saat itulah korban tertembak dan langsung berteriak ke arah pos bahwa dirinya kena tembak di paha.
Korban terjatuh dan berusaha merayap ke samping selokan bandara dan mengambil posisi perlindungan namun masih terdengar bunyi tembakan rentetan ke arah korban dan Pos Brimob dengan respon tersebut terjadi kontak tembak.
Beberapa menit kemudian sekitar pukul 06.46 WIT, empat personil Brimob Polda Maluku yang merupakan rekan korban menuju ke korban berlindung untuk melakukan evakuasi.
Situasi memanas, sekitar pukul 07.02 WIT, personel Polsek Kenyam menuju ke Bandara Kenyam menggunakan mobil patroli untuk evakuasi korban dan selanjutnya dibawa ke Mapolsek Kenyam guna ditangani secara medis.
Tiba di Mapolsek tim medis dari Satgas TNI yang di pimpin Lettu Inf Agil dari Yonif Raider 514/Sabbada Yudha beserta dua personel tiba dan langsung melakukan tindakan medis di Mapolsek Kenyam.
Brimob Maluku tak diam sejak pukul 07.15 WIT terjadi kontak senjata dan akhirnya personil Brimob Maluku (Satgas Aman Nusa) memukul mundur KKB pimpinan Egianus Kogoya mundur dan melarikan ke arah hutan sebelah Kampung Alguru Distrik Krepkuri.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka tembak di paha dan sedang ditangani medis.
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Maluku Kombes M Guntur yang dikonfirmasi belum mau menanggapi kejadian ini dengan jelas.
Ia hanya beralasan masih menunggu konfirmasi detail. "Saya belum dapat kabar kepastian jadi sabar dulu," singkatnya. (MT-04)
Komentar