Presiden Jokowi Ingin Buka Destinasi Wisata Aman Covid-19 Bertahap

AMBON - Presiden Joko Widodo meminta jajarannya mengidentifikasi destinasi wisata yang wilayahnya memiliki angka potensi penularan Covid-19 di bawah 1. Nantinya dengan berbagai persiapan dan penerapan protokol kesehatan yang ketat, destinasi wisata bisa dibuka secara bertahap.
"Saya kira perlu fokus terlebih dahulu untuk mendorong pariwisata domestik, wisatawan domestik, dan untuk itu saya minta diidentifikasi daerah-daerah yang wisata, daerah-daerah tujuan destinasi wisata yang wilayahnya memiliki angka potensi penularan Covid-19 di bawah 1 sehingga betul-betul secara bertahap kita bisa membuka sektor pariwisata," ujar Presiden Jokowi dalam rapat terbatas 'Tatanan Normal Baru di Sektor Pariwisata yang Produktif dan Aman Covid-19' yang disiarkan di saluran YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (28/5/2020).
Presiden juga meminta adanya strategi khusus promosi pariwisata di masa 'new normal'. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama juga diminta menyiapkan program promosi pariwisata dalam negeri yang aman dari ancaman virus Corona.
"Tapi sekali lagi, dengan pengendalian protokol yang ketat. Saya minta Menteri Pariwisata menyiapkan program promosi pariwisata dalam negeri yang aman Covid-19, termasuk menggencarkan produk-produk lokal dengan atraksi pariwisata," katanya.
Namun Presiden menekankan perlunya pengecekan kondisi di lapangan sebelum membuka kembali destinasi wisata. Jangan sampai destinasi wisata dibuka tergesa-gesa.
"Mengenai waktunya kapan, ini betul-betul tolong tidak usah tergesa-gesa, tetapi tahapan-tahapannya yang tadi saya sampaikan dilalui dan dikontrol dengan baik," ungkapnya. (MT-05)
Komentar