Sekilas Info

Ini Pertumbuhan Ekonomi Maluku Triwulan II 2020

Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Provinsi Maluku, Erhard Hatulesila

AMBON - Ekonomi Maluku triwulan II tahun 2020 dibandingkan triwulan sebelumnya (q-on-q) menurut lapangan usaha mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 2,61 persen dan kontraksi pertumbuhan ekonomi Maluku terjadi pada sebagian besar lapangan usaha.

Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku, Erhard Hatulesila kontraksi pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha transportasi dan pergudangan yaitu sebesar 18,51 persen.

"Secara kumulatif triwulan I sampai dengan triwulan II tahun 2020 dibanding dengan tahun sebelumnya (c-to-c) tumbuh sebesar 1,52 persen dan pertumbuhan terjadi pada beberapa lapangan usaha. Dimana pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha kesehatan dan kegiatan sosial sebesar 7,09 persen, diikuti oleh jasa keuangan dan asuransi sebesar 5,56 persen dan lapangan usaha pengadaan listrik dan gas sebesar 5,08 persen," jelas Hatulesila dalam rilis yang diterima redaksi malukuterkini.com, Kamis (6/8/2020).

Dari sisi pengeluaran, ekonomi Provinsi Maluku triwulan II - 2020 terhadap triwulan I - 2020 (q-to-q) tumbuh sebesar -2,61 persen dan kontraksi   pertumbuhan   terjadi   pada beberapa komponen pengeluaran. Komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga    dan komponen pengeluaran konsumsi pemerintah tumbuh masing-masing sebesar -1,14 persen dan 0,17 persen.

Adapun struktur PDRB Provinsi Maluku menurut pengeluaran atas dasar harga berlaku triwulan II tahun 2020 tidak menunjukkan perubahan yang berarti. Aktivitas permintaan akhir masih didominasi oleh pengeluaran konsumsi rumah tangga yang mencakup lebih dari separuh PDRB provinsi Maluku.

Komponen lainnya yang memberikan peran besar terhadap PDRB Provinsi Maluku secara berturut-turut adalah Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB), Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PKP), impor luar negeri ekspor luar negeri, sedangkan peranan komponen pengeluaran LNPRT dan perubahan inventori relatif kecil. (MT-05)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!