Hari Keempat Pencarian Di Teluk Ambon, Tim SAR Belum Temukan Warga Amerika
AMBON – Hingga Senin (10/8/2020) sore, Tim SAR Gabungan belum juga menemukan warga Amerika Serikat Carol Marie Lakien alias Laila (56) di perairan Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.
Laila dikabarkan hilang saat menyelam di perairan tersebut Jumat (7/8/2020) lalu.
Pantauan malukuterkini.com di lokasi pencarian, Senin (10/8/2020), terlihat tim SAR Gabungan mulai mengoptimalkan pencarian di perairan maupun pesisir Teluk Ambon bagian luar.
Walau begitu, sejumlah penyelam juga melakukan dua sesi penyelaman untuk melakukan pencarian terhadap korban.
Sesi pertama penyelaman diallukan oleh 12 penyelam yang berasal dari Kantor SAR Ambon (3 penyelam), Lantamal IX Ambon (4 penyelam) dan Persatuan Pemandu Wisata Selam Provinsi Maluku (5 penyelam). Penyelaman sesi pertama dilakukan pada pukul 13.45 – 14.45 WIT.
Sementara sesi kedua penyelaman dilakukan oleh 10 penyelam yang berasal dari Lantamal IX Ambon (3 penyelam) dan Persatuan Pemandu Wisata Selam Provinsi Maluku (7 penyelam).
Kepala Kantor SAR Ambon, Djunaidi kepada malukuterkini.com, mengaku sepanjang Senin (10/8/2020) lokasi pencarian diperluas.
“Tadi kita memperluas areal pencarian radius 500 meter. Selain itu juga dilakukan penyisiran di permukaan air dengan menggunakan kapal dan perahu karet hingga ke Tanjung Allang,” ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, sesuai informasi yang dihimpun malukuterkini.com di lokasi kejadian, terungkap Laila bersama rekannya Kevin Scott Pool (57) yang sama-sama berkewarganegaraan Amerika Serikat sejak awal Maret 2020 telah berada di perairan Teluk Ambon dengan menggunakan kapal layar bernama Aquabago.
Dikabarkan, Jumat (7/8/2020) pagi sekitar pukul 09.30 WIT, Kevin lebih dulu menyelam dan disusul Laila. Namun menyusulnya Laila tanpa sepengatahuan Kevin.
Saat Kevin usai menyelam ternyata tidak menemukan Laila diatas lapal tersebut beserta perlengkapan penyelamatan yang biasa ia gunakan.
Pasca tak menemukan Laila diatas kapal, Kevin pun menghubungi rekan-rekannya di Negeri Amahusu untuk mengabarkan hal tersebut. (MT-04)
Komentar