20 Personel Polda Maluku Purna Bhakti

AMBON - Sebanyak 18 personel dan 2 Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri yang bertugas di Polda Maluku resmi dilepas dalam upacara tradisi Wisuda Purna Bhakti dan Wredatama ASN Polri.

Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri menjadi inspektur upacara dalam kegiatan wisuda di Ruang Rapat Utama Mapolda Maluku, Ambon Kamis (12/8/2021).

Upacara yang dilaksanakan menggunakan protokol kesehatan yang ketat ini turut dihadiri Wakapolda Maluku Brigjen Pol Jan de Fretes dan para pejabat utama Polda Maluku.

"Hari ini kita kembali dapat mengikuti acara tradisi wisuda Purna Bhakti personil Polda Maluku periode Januari sampai dengan Agustus 2021," kata Kapolda dalam sambutannya.

Acara Wisuda Purna Bhakti, menurutnya, hakekatnya merupakan penghargaan tulus dan ungkapan rasa yang setinggi-tingginya dari segenap kesatuan.

“Ini juga bagian dari rasa kecintaan bagi anggota Polri dan ASN yang memasuki masa pensiun atas pengabdian selama dinas aktif sampai mengakhiri masa purna tugas di Kepolisian Negara Republik Indonesia,” ungkapnya.

Wisuda Purna Bhakti, jelasnya, juga dimaksudkan sebagai pengikat tali persaudaraan serta ikatan batin para purnawirawan       beserta keluarga terhadap anggota Polri yang masih aktif sebagai generasi penerusnya.

Ia juga menjelaskan, keberhasilan tugas, berikut perkembangan Polri tidak terlepas dari peran serta masyarakat. Termasuk didalamnya berasal dari sumbangsih dan Dharma Bhakti para Purnawirawan Polri baik sejak aktif hingga sekarang.

"Hal ini terbukti dengan adanya persatuan Purnawirawan Polri yang menyatakan sekali Bhayangkara tetap Bhayangkara dan senantiasa tetap patuh serta setia kepada NKRI Tribrata dan Catur Prasetya," jelasnya.

Kapolda mengaku purna tugas bukan berarti berhenti untuk berkarya.

Namun dapat dijadikan sebagai wadah untuk babak baru dalam mengembangkan minat, bakat dan rencana-rencana yang belum terealisasi, karena selama bertugas sebagai anggota Polri tidak dapat dilakukan.

"Hal ini merupakan sifat alamiah yang hendaknya disikapi dengan keikhlasan karena masa pensiun bukan merupakan suatu hal yang menakutkan namun lembaran baru yang akan dilalui oleh kita semua," ungkapnya. (MT-04)