Sekilas Info

Covid-19 Makin Terkendali, Ambon Optimis Masuk Zona Hijau

AMBON, MalukuTerkini.com - Penanganan pandemi Covid-19 di Kota Ambon semakin terkendali.

Menyusul tidak adanya kasus konfirmasi positif, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon kini optimis bisa masuk Zona Hijau (zona tanpa ada kasus) zonasi resiko penyebaran Covid-19.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Ambon, Joy Adriaansz, di Balai Kota Ambon, Senin (22/11/2021) mengaku saat ini kota Ambon masih berada di Zona Kuning (Resiko Rendah) pada Zonasi Resiko Penyebaran Covid-19 dengan skor 2.92 hanya terpaut 0,08 persen dari batas skor zona hijau.

“Pada minggu kemarin kita ada di skor 2.92, memang masih Zona Kuning, tapi kita optimis dalam dua pekan kedepan kita akan masuk di zona hijau dengan skor paling rendah 3.01,” ungkapya.

Kendati saat ini tidak ada kasus konfirmasi positif covid-19 di Kota Ambon, Joy mengimbau masyarakat agar tidak lengah dan tetap disiplin potokol kesehatan.

“Juga masyarakat yang belum divaksinasi baik dosis pertama maupun kedua, dapat menuju posko vaksinasi yang setiap hari dibuka di Tribun lapangan Merdeka kota Ambon,” ungkapnya.

Sedangkan untuk lansia, ia mengakui akan dilaksanakan vaksinasi door to door oleh Satgas Covid-19 tingkat Desa/Negeri dan Kelurahan dan petugas puskesmas setempat, untuk mengejar target capaian minimal 60 persen.

Persiapan untuk vaksinasi door to door, ujarnya, sementara dilakukan Satgas Covid-19 Kota Ambon dengan melakukan pemetaan berdasarkan data yang diunduh dari Kementerian Kesehatan dan dipilah per desa/negeri dan kelurahan.

“Setelah pemetaan rampung, akan dilakukan pemasangan stiker di rumah – rumah masyarakat yang berisi informasi siapa yang sudah divaksinasi maupun yang belum. Lewat informasi inilah tim akan langsung memberikan vaksin kepada masyarakat yang belum vaksinasi dosis pertama maupun dosis kedua,” ungkapnya.

Untuk diketahui per 22 November 2021, capaian vaksinasi Covid 19 di Kota Ambon untuk dosis pertama 229.089 jiwa (83.55%), dan dosis kedua 137,546 jiwa (50,16%). (MT-05)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!