3.530 Personel Gabungan Amankan Idul Fitri di Maluku

AMBON, MalukuTerkini.com - Sebanyak 3.530 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H di Maluku.
Ribuan personel yang terdiri dari TNI 402 personel, Polri 2.478 personel dan instansi terkait 650 personel itu dikerahkana dalam operasi dengan sandi Operasi Ketupat Salawaku 2022.
Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Salawaku 2022 untuk Polda Maluku dipusatkan di Lapangan Upacara Polda Maluku, Tantui, Ambon, Jumat (22/4/2022) dengan inspektur apel Gubernur Maluku Murad Ismail.
Apel terseut dihadiri oleh Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, Wakapolda Maluku Brigjen Pol Jan de Fretes, unsur Forkopimda, seluruh pejabat utama Polda Maluku, dan stakeholder lainnya.
"Kita punya 47 Pos Pengamanan, 27 pos pelayanan dan 4 pos PAM terpadu antar instansi terkait khususnya di pelabuhan, bandara dan terminal selama Operasi Ketupat Salawaku 2022," jelas Kapolda Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif di Ambon, Jumat (22/4/2022).
Menurut Kapolda, bersama TNI dan instansi terkait sudah dilakukan rapat koordinasi kesiapan-kesiapan untuk pengamanan termasuk juga penegakan protokol kesehatan selama arus mudik.
Mantan Kapolda NTT ini menyebutkan, dari Pemprov sudah dapat laporan bahwa ada juga angkutan-angkutan mudik atau pulang kampung gratis melalui kapal karena itu kepada masyarakat untuk bisa memanfaatkan ini dan tentunya dipenuhi persyaratan kesehatannya.
Selain itu, secara umum bahan pokok minyak, listrik dalam keadaan aman di Maluku sehingga jangan ada kekhawatiran dan bila mungkin di perjalanan ada informasi-informasi yang berkaitan mungkin dengan pelanggaran-pelanggaran kaitannya sembako dan sebagainya segera informasikan kepada aparat kepolisian.
"Kita juga himbau untuk pintu-pintu masuk agar masyarakat dan unsur pelaksana seperti memperhatikan aspek keselamatan. Kita juga monitor pelabuhan-pelabuhan rakyat yang juga tidak ada petugasnya secara lengkap karena biasanya masyarakat juga pada hari-hari libur nantinya mereka akan wisata dan sebagainya. Kami juga mengingatkan pengelola wisata untuk juga menyiapkan personilnya peralatan-peralatan keamanan dengan baik karena beberapa kejadian pada saat libur tempat-tempat wisata ini lainnya sehingga banyak terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban menonjol," jelas Kapolda. (MT-04)
Komentar