Ratusan Tenda Penambang Ilegal di Gunung Botak Dibongkar

AMBON, MalukuTerkini.com - Aparat gabungan kembali menyisir kawasan tambang ilegal Gunung Botak, Kabupaten Buru, Selasa (1/11/2022).
Penyisiran tersebut merupakan bagian dari langkah penertiban dan penegakan hukum di areal lokasi Penambangan Emas Tanpa Ijin (PETI) Gunung Botak, Kecamatan Waelata dan Kecamatan Kayeli Kabupaten Buru.
Penertiban ini guna mengantisipasi dan mencegah timbulnya gangguan kamtibmas yang dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Pulau Buru AKP Uspril W Futwembun melibatkan ratusan personel gabungan Polres Pulau Buru, Kodim 1506 Namlea, Brimob, Sub Detasemen POM Namlea dan Satpol PP serta personil Polsek Waeapo.
Personil melakukan pembersihan dengan membongkar tenda tempat tinggal ataupun tenda warung yang masih ada. Selain itu juga membongkar bak rendaman dengan menggunakan alat manual.
Selain itu mengarahkan masyarakat untuk segera meninggalkan lokasi PETI Gunung Botak dan tidak lagi melakukan aktifitas penambangan.
Paur Subbag Humas Polres Pulau Buru, Aipda MYS Djamaludin menjelaskan,terdapat kurang lebih 6 titik disasar oleh personel gabungan yaitu Pos Pam Pagar Seng yang dipimpin Kanit IV Satreskrim Polres Pulau Buru Ipda Carles Langitan, Pos Pam Kolam Janda yang dipimpin Kasat Tahti, Iptu Andre Layan, Pos Pam Gunung Batu dipimpin Kasat Polair Ipda Jefilery J Manuhua, Pos Pam Anahoni dipimpin KBO Satresnarkoba Ipda Dede Samsi Rifai, Pos Pam Halur D dipimpin Kasikum Ipda Rifan serta dan Pos Pam Tanah Merah yang dipimpin Kasi Propam Ipda Abdullah Makassar.
“Dari hasil penertiban, telah dirusak lubang galian milik para penambang ilegal dengan cara dibakar sekitar 100 lubang galian dan tenda para penambang dibakar dan dibongkar sekitar 250 tenda penambang yang ada dilokasi PETI tambang emas gunung botak.
Selain itu telah dirusak juga 20 bak rendaman di 5 lokasi yakni Gunung Kapur, Tanah Merah, Pagar Seng, Lubang janda, Gunung Batu.
"Telah diturungakan 1200 penambang ilegal dilokasi (PETI) tambang emas gunung botak. Sementara lubang galian yang tidak aktif berjumlah 25 lubang galian dan para penambang yang masih bertahan telah meninggalkan lokasi tambang emas (PETI) Gunung Botak," tandas Paur Subbag Humas.
Ia menambahkan, pasca penyisiran para penambang secara berangsur-angsur telah meninggalkan lokasi PETI Gunung Botak. (MT-04)
Komentar