Ini 6 Isu Strategis dalam Rancangan Awal RKPD Tanimbar 2024

SAUMLAKI, MalukuTerkini.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Tanimbar telah merumuskan beberapa isu strategis sesuai tema pembangunan dan prioritas pembangunan yang relevan pada tahun 2024.
Hal itu disampaikan Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, Daniel E Indey dalam Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kepulauan Tanimbar Tahun 2024 yang berlangsung di Saumlaki, Selasa (28/3/2023).
Keenam isu strategis tersebut, menurut Indey, yakni tingginya angka kemiskinan, rendahnya pertumbuhan ekonomi, terbatasnya kualitas sumber daya manusia, rendahnya kualitas lingkungan hidup dan ketahanan bencana, rendahnya ketersediaan dan kualitas infrastruktur serta belum optimalnya tata kelola pemerintahan yang profesional dan akuntabel.
“Bertolak dari isu strategis di tersebut, maka dirumuskan draf tema pembangunan daerah tahun 2024 yaitu “Pemulihan Ekonomi melalui Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik”. Yang dimaknai dari balik tema ini adalah mengejar ketertinggalan dengan mengembalikan tingkat pertumbuhan ekonomi lebih tinggi dibandingkan periode sebelum pandemi Covid-19,” ungkapnya.
Dijelaskan Indey, sebagai penjabaran dari tema pembangunan tersebut, maka rencana program prioritas pembangunan di tahun 2024 mencakup peningkatan pertumbuhan ekonomi, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat, peningkatan ketersediaan dan kualitas infrastruktur wilayah, peningkatan pemberdayaan gender, peningkatan kualitas lingkungan hidup dan ketahanan bencana, peningkatan tata kelola pemerintahan yang profesional dan akuntabel.
"Keenam prioritas pembangunan tersebut akan dijabarkan lebih detil ke dalam program-program prioritas per Organisasi Perangkat Daerah (OPD)," jelasnya,
Ia mengatakan, isu pembangunan tersebut masih bersifat rancangan awal yang perlu dikoreksi dan diboboti dalam forum ini.”
Hal ini dimaksudkan agar menjadi materi bagi desa, kelurahan dan kecamatan dalam melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). (MT-06)
Komentar