Karyawan TPA Toisapu Temukan Granat

AMBON, MalukuTerkini.com - Warga kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Toisapu, Kecamatan Leitimur Selatan (Leitisel), Kota Ambon digegerkan dengan penemuan 1 buah benda yang diduga sebagai bahan peledak jenis granat.
Temuan granat pertama kali oleh Soleman Silvera (36) Karyawan TPA, Senin (21/8/2023) pukul 11.30 wit.
Granat itu ditemukan tepatnya di Gedung Pemilahan Sampah TPA Toisapu.
Informasi yang dperoleh malukuterkini.com menyebutkan dari keterangan saksi Soleman Silvera alias Mande menjelaskan bahwa Sabtu (19/8/2023) sekitar Pukul 16.00 WIT, saat sementara bekerja di Gedung Pemilahan Sampah TPA Toisapu, saksi melihat 1 buah benda yang diduga granat tersebut jatuh dari mesin pemilahan sampah.
Saat melihat hal tersebut ia mendatangi dan langsung mengangkat benda yang diduga granat tersebut dengan menggunakan tangan kosong dan merasakan benda dimaksud kondisi Panas.
Ketika melihat benda itu, Soleman sempat mengangkat benda diduga granat dan setelah itu menyampaikan kepada rekan kerjanya. Mereka kemudian memindahkannya di luar area pemilahan sampah yang berjarak sekitar 15 meter.
Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pp Lease, Ipda Janete Stepahanie Luhukay, saat dikonfirmasi malukuterkini.com, Senin (21/8/2023) membenarkannya.
Ia mengaku Soleman sempat memindahkan kembali Granat tersebut dengan tangan kosong ke area tumpukan sampah yang sedikit lebih jauh dengan jarak sebelumnya sekitar 40 meter.
“Namun saat mengangkat granat tersebut masih dalam kondisi panas. Temuan ini kemudian dilaporkan ke Polsek Baguala dan selanjutnya dilaporkan juga ke Polsek Leitimur selatan. "Tadi sekitar pukul 11.40 WIT, personil Polsek Baguala tiba di TKP dan langsung mengamankan Lokasi TKP kemudian melakukan koordinasi dengan Kapolsek Leitimur Selatan Ipda R Pradipta untuk mendatangi lokasi TKP. Mendapat informasi itu, Personil Polsek Leitimur selatan tiba di TKP dan langsung berkoordinasi dengan kepala pekerja di TPA Toisapu untuk mengevakuasi para pekerja yang sedang bekerja pada lokasi TKP," jelasnya.
Ia mengatakan, temuan ini kemudian dilaporkan juga Satuan Brimob Polda Maluku.
“Tim Gegana Brimob Polda Maluku kemudian tiba di lokasi guna mengamankan benda yang diduga granat tersebut,” katanya.
Ia menambahkan, hasil analisa sementara yang dilakukan oleh Tim Gegana Brimob Polda Maluku menyimpulkan benda yang diamankan tersebut merupakan bahan peledak jenis granat asap. (MT-04)
Komentar