Sekilas Info

Rutong Raih Award Destinasi Desa Digital Pertama di Indonesia

AMBON, MalukuTerkini.com - Negeri Rutong Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon menjadi negeri yang pertama memiliki destinasi desa digital di Indonesia.

Anugerah Award bagi negeri Rutong diberikan pada puncak Anugerah Pesona Indonesia (API) ke-8 tahun 2023 yang dipusatkan di Gedung Plasa Presisi Manise, Polda Maluku Tantui Ambon, Rabu (1/11/2023).

Penghargaan ini diserahkan oleh Chraiman API Award, Hiro Kristanto kepada Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena dan diserahkan  perwakilan pemerintah negeri Rutong.

Selain penyerahan ini pula, dilakukan penyerahan sertifikat kekayaan intelektual komunal kepada Rujak Natsepa Desa Suli, Hela Rotan Aboru Desa Aboru Kabupaten Maluku Tengah,  karya seni batik Motif batik Kawung Pala Cengkeh dari Kota Ambon, Gilas Sangkirai dari Kabupaten Ogan Komerin ilir Provinsi Sumatera Selatan,Tari Titir Kabupaten Fak Fak Provinsi Papua Barat, Tinju Adat Etu Kabupaten Nagekeo Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Sementara itu juga diberikan sertifikat merek kepada Poro Bico-bico dari kota Ambon, OKI Kabupaten Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan.

Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena kepada wartawan mengaku sebagai tuan rumah sudah berupaya memberikan yang terbaik dalam ajang ini.

"Kita tentu berharap ini menjadi semangat motivasi bagi seluruh kita bagi pemerintah, pelaku pariwisata untuk bergandengan tangan membangun pariwisata kota Ambon yang kita cintai mudah-mudahan ini memotivasi kita untuk terus berbuat uang terbaik dalam upaya memperbaiki potensi pariwisata di kota Ambon," ungkapnya.

Ditempat berbeda Raja Negeri Rutong Reza Valdo Maspaitella menyampaikan aplikasi digital rutong.id yang sudah ada merupakan aplikasi yang dimiliki negeri Rutong ini berupa pelayanan dasar administrasi bagi masyarakat, kemudian sudah meningkatkan aplikasi itu menunjang hasil prodak UMKM dan dijual secara digital, mengembangkan aplikasi layanan keuangan digital misalnya pinjaman, tabungan dan transaksi pembayaran dan kemudian pengembangan aplikasi untuk menunjang pariwisata.

"Saya memang kaget dan bangga. Tetapi kita bisa tunjukan  kepada bangsa indonesia kita unggul dari sisi ini. Ini bentuk dasar aplikasi kita yang kita akan kembangkan lagi. Walaupun memang kita masyarakat dan juga didalam pengelolaan tata kelola pariwisata, masih di titik awal jadi kita harus terus membina masyarakat agar literasi digitalisasi bisa maksimal. Karena dari sisi masyarakat masih perlu ditingkatkan. Kalau kita tidak mulai dari sekarang kapan lagi," ungkapnya.

Hadir langsung Gubernur Maluku Murad Ismail, Patrice Rio Capella (Advisor Of Anugerah Pesona Indonesia), Sugito (Direktur Jenderal Pembangunan Desa dan Pedesaan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi), Dwi Marhen (Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf/Baparekraf),  Ketua TP-PKK Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad, Forkopimda Maluku, Bupati/Wali Kota se-Indonesia, pimpinan BUMN, BUMD dan instansi vertikal. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!