2.223 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Natal & Tahun Baru di Maluku
AMBON, MalukuTerkini.com – Sebanyak 2.223 personel gabungan TNI dan Polri dikerahkan untuk mengamankan perayaan Hari Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Khusus di Maluku kita melibatkan 2.223 personil (TNI dan Polri) dan ada 60 Pos Pengamanan, kemudian ada Pos Pelayanan sekitar 20, dan ada Pos Terpadu 6, dan tentunya nanti kita akan update di lapangan sesuai dengan kebutuhan yang ada," jelas Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif kepada wartawan usai memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Salawaku di Lapangan Letkol Pol Chr Tahapary, Ambon, Kamis (21/12/2023).
Menurut Kapolda, sistem pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 sama dengan operasi pada tahun-tahun sebelumnya. Di mana dilaksanakan secara sinergi dengan TNI dan unsur-unsur terkait.
“Berbagai sistem pengamanan akan dilaksanakan baik saat pelaksaan ibadah di Gereja, termasuk pada malam Tahun Baru 2024. Kita lakukan secara terpadu dengan jajaran Kodam XVI/ Pattimura," ungkapnya.
Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 ini mengimbau masyarakat agar dapat bersama-sama merayakan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat positif.
"Saya juga menghimbau untuk mengantisipasi tidak melakukan perayaan-perayaan secara euforia khususnya penggunaan petasan dan lain-lain karena kita khawatirkan nanti akan membahayakan masyarakat lainnya," ungkapnya.
Selain itu, Kapolda mengatakan pihaknya juga membuka Posko yang beroperasi selama 24 jam.
"Harapannya juga bisa menjadi pusat-pusat pelayanan dan laporan ketika ada masyarakat yang membutuhkan," katanya.
Usai apel gelar pasukan, Kapolda Maluku dan Pangdam XVI/Pattimura kemudian melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) tentang sinergitas dan integrasi dalam pelaksanaan tugas.
MoU yang dilakukan juga merupakan tindak lanjut dari penandatanganan serupa antara Panglima TNI dan Kapolri beberapa waktu lalu. (MT-04)
Komentar