660 Ekor Kepiting Bakau Maluku Masuk Pasar Singapura

AMBON, MalukuTerkini.com – Sebanyak 660 ekor Kepiting Bakau asal Maluku masuk pasar Singapura,

Proses lalu lintas ratusan kepiting bakau yang masih hidup itu diawasi oleh Satuan Pelayanan Bandara Pattimura - Badan Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan (BKHIT) Maluku di Terminal Kargo Bandara Pattimura Ambon, Selasa (16/1/2024).

Ridwan dan Fadli, Pejabat Karantina Ikan BKHIT Maluku yang bertugas kemudian melakukan pemeriksaan jenis, jumlah, dan ukuran komoditas. Setelah semua dinyatakan sehat dan aman, maka komoditas dibebaskan kemudian siap menuju negeri Singa.

Di tempat terpisah, Kepala BKHIT Maluku Abdur Rohman,  mengatakan pengiriman komoditas ikan di terminal kargo rutin dilakukan sehingga pejabat Karantina Maluku memiliki peran vital dalam menjaga keamanan hewan dan produk turunannya.

“Mari selalu lapor karantina untuk bersama menjaga negeri dari ancaman Hama dan Penyakit Hewan Karantina (HPHK), Hama dan penyakit ikan karantina (HPIK) serta rganisme Penggangu Tumbuhan Karantina (OPTK),” katanya.

Sebagaimana diketahui, salah satu penyakit yang harus dicegah khususnya pada kepiting yaitu penyakit yang disebabkan oleh white spot virus.

BKHIT Maluku selalu menjamin kesehatan dan keamanan produk hewan, ikan, dan tumbuhan serta turunannya agar masyarakat pun mendapatkan hasil yang maksimal dari seluruh komoditas yang diterima. (MT-04)