BMKG: Saumlaki Berpotensi Banjir Pesisir
AMBON, MalukuTerkini.com – Wilayah pesisir Saumlaki, ibu kota Kabupaten Kepulauan Tanimbar masuk dalam wilayah berpotensi Banjir Pesisir (Rob) pada periode 14 -18 Maret 2024.
Hal itu diungkapkan Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto dalam keterangannya yang diperoleh malukuterkini.com, Kamis (14/3/2024)
Menurutnya, bibit Siklon Tropis 91S di selatan Jawa dan Bibit Siklon Tropis 94S di Laut Timor - tenggara NTT memberikan dampak signifikan berupa peningkatan kecepatan angin hingga mencapai 35 knot.
“Kondisi tersebut mempengaruhi peningkatan tinggi gelombang di beberapa wilayah perairan Indonesia.,” ujarnya.
Selain itu, katanya, fenomena Super New Moon atau fase Bulan Baru yang bersamaan dengan Perigee (jarak terdekat bulan ke bumi) memberikan dampak pada peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum, sehingga berpotensi mengakibatkan terjadinya banjir pesisir (rob) di beberapa wilayah pesisir Indonesia.
“Potensi Tinggi Gelombang Periode 14 -18 Maret 2024 dengan ketinggian 4.0 - 6.0 m (Very Rough Sea) dapat terjadi di Samudra Hindia selatan Jawa Timur hingga NTB,” katanya.
Ia juga merincikan, potensi Banjir Pesisir (Rob) Periode 14 -18 Maret 2024, meliputi:
* Pesisir utara Medan - Sumatera Utara
* Pesisir Batam, Karimun, dan Bintan - Kep. Riau
* Pesisir Lampung
* Pesisir utara Jawa Tengah
* Pesisir barat Banten
* Pesisir selatan Jawa
* Pesisir selatan Bali
* Pesisir selatan NTB dan NTT
* Pesisir timur Kendari, Konawe, dan Konawe Utara - Sulawesi Tenggara
* Pesisir Saumlaki - Maluku
* Pesisir Merauke - Papua Selatan
Guswanto mengimbau masyarakat untuk tidak panik terkait dengan informasi Bibit Siklon Tropis 91S 94S, dan 93P namun tetap waspada akan kemungkinan potensi cuaca ekstrem yang ditimbulkannya.
“BMKG terus melakukan pemantauan berkelanjutan untuk perkembangan kondisi cuaca serta potensi pembentukan bibit siklon tropis di dekat/sekitar wilayah Indonesia,” ujarnya. (MT-05)
Komentar