Karantina Pastikan Ratusan Ekor Babi Aman

AMBON, MalukuTerkini.com – Badan Karantina Indonesia (Barantin) memastikan sebanyak 900 ekor babi hidup asal Bali dinyatakan aman masuk ke Sulawesi Utara setelah mendapatkan tindakan karantina.
Dilintaskan melalui KM Intan 51 dengan rute Bali-Sulawesi Utara, ternak babi tersebut sudah dilengkapi dokumen karantina dari daerah asalnya sebagai jaminan kesehatan dan keamanan untuk dilintaskan antararea.
Saat kapal bermuatan babi tersebut sandar di pelabuhan, petugas Karantina Sulawesi Utara dengan sigap melakukan pemeriksaan fisik dan dokumen terhadap pemasukan babi yang terdiri dari 537 ekor pejantan, dan 363 ekor betina.
Selain dilakukan pemeriksaan, Kepala Karantina Sulawesi Utara, I Wayan Kertanegara juga menjelaskan bahwa petugas karantina juga melakukan penyemprotan desinfektan pada ternak babi sebagai langkah biosekuriti dalam pencegahan penyebaran penyakit hewan.
“Untuk mencegah penyebaran penyakit antararea, berdasarkan informasi ternak babi dikarantina selama 14 hari di daerah asalnya, dan telah dilakukan pemeriksaan laboratorium untuk menjamin babi dinyatakan sehat dan bebas penyakit. Kemudian kami di Sulawesi Utara lanjut melakukan pemeriksaan fisik dan administrasi, serta penyemprotan desinfektan,” jelas Wayan dalam keterangannya, Sabtu (26/10/2024).
Ia mengaku rangkaian tindakan karantina ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penyebaran penyakit dari babi seperti penyakit mulut dan kuku (PMK), ataupun African Swine Fever (ASF) yang dapat mengakibatkan kematian masal pada ternak babi dan berujung pada kerugian ekonomi. (MT-04)
Komentar