Fakultas Syariah IAIN Ambon & ASC Kolaborasi Jajaki Kerja Sama Internasional

AMBON, MalukuTerkini.com – Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon dan Ambon Sailing Community (ASC) berkolaborasi untuk menjajaki kerja sama internasional.

Langkah itu diawali dengan pertemuan yang dikemas dalam acara Buka Puasa Bersama antara Fakultas Syariah IAIN Ambon dan ASC di Ambon, Jumat (21/3/2025).

Buka Puasa Bersama tersebut dihadiri Dekan Fakultas Syariah IAIN Ambon Eka Dahlan Uar, Ketua Program Studi Hukum Pidana Islam Syah Awaluddin Program Studi Hukum Pidana Islam Ridwan Lestaluhu dan Kabag Akademik Nur Tuny. Sementara dari ASC hadir Pimpinan ASC Nicko Tulalessy bersama Izaac Tulalessy dan Megyo Lekahena.

Saat pertemuan dibahas langkah-langkah kolaborasi Fakultas Syariah IAIN Ambon bersama ASC guna penjajakan kemitraan dengan sejumlah uniersitas di Australia.

Universitas yang akan dijajaki yaitu Fakultas Hukum  Universitas Queensland dan Universitas Charles Darwin

“Membangun kolaborasi dengan ASC di Maluku guna menjajaki kerja sama internasional mencerminkan komitmen Fakultas Syariah IAIN Ambon mendukung peningkatan mutu pendidikan,” ungkap Dekan Fakultas Syariah IAIN Ambon Eka Dahlan Uar

Fakultas Syariah IAIN Ambon, kata Eka berharap kerja sama internasional akan membuka akses terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kesempatan yang luas merasakan budaya dan metode pembelajaran yang berbeda sehingga membentuk latar belakang akademik dan interpersonal yang lebih baik.

“Kolaborasi ini juga menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan multikultural. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan  kontribusi yang signifikan mendukung pengembangan akademis, riset dan prestasi global di Maluku,” katanya.

Sementara itu Pimpinan ASC, Nico Tulalessy menyatakan kesediaan ASC untuk bersinergi dengan IAIN Ambon untuk membuka jaringan kerja sama dengan universitas-universitas yang ada di Australia.

“Tentu dengan pengalaman berjaringan ASC maka kami akan berkoordinasi dgn KJRI Indonesia di Sydney maupun Darwin  serta perwakilan Pemerintah Australia yang ada di Indonesia untuk menjajaki kerja sama ini,” ungkapnya.

Langkah-langkah ini, kata Tulalessy, sudah sering dilakukan ASC beberapa tahun terakhir dalam mendukung perguruan tinggi yang lain di Maluku.

“Semoga ini bisa berjalan dan mendapat respon baik dari Pihak Australia, tentunya ini membutuhkan waktu yang agak panjang. Tetapi kita terus berjuang untuk kemajuan pendidikan di Maluku,” katanya. (MT-01)