Gubernur Maluku: Inspektorat Bakal Audit RSUD Haulussy

AMBON - Gubernur Maluku Murad Ismail menegaskan, inspektorat bakal mengaudit RSUD Laulussy Ambon.
Hal ini dilakukan sejalan dengan akan dirubahnya manajemen RSUD dr M Haulussy untuk sejajar dan sama dengan daerah lain
Gubernur manyampaikan, saat ini dirinya sudah meminta dan memberikan kepercayaan kepada Dokter Tommy, salah satu dokter di RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi untuk membantu memperbaiki manajemen rumah sakit.
"Nanti diaudit saja. Seperti begini akan diaudit, biar kita bisa lihat sampai di mana. Dan kita berikan denga Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)," tandas Gubernur disela-sela meninjauan RSUD Haulussy, Ambon, Selasa (1/6/2021).
Selain itu, Gubernur juga menegaskan jika dalam proses audit nantinya ada temuan akan diberikan kesempatan selama 60 hari namun jika tidak ditindaklanjuti maka akan diserahkan ke proses hukum.
"Jadi kalau pegawai itu melakukan pelanggaran atau temuan inspektorat turun ada temuan akan suruh kembalikan selama 60 hari. Tetapi kalau tidak bisa kembalikan ya terpaksa kita serahkan kepada petugas hukum yang berlaku," tandas Gubernur.
Selain itu, perubahan manajemen yang sedang dilakukan ini juga harus menjadi perhatian serius.
Diharapkan dengan perubahan sistem dan manajemen Rumah sakit yang mumpuni dapat menjawab hambatan RSUD Haulussy cepat dan tepat.
"Yang terpenting jasa para tenaga kesehatan dokter di Haulussy dapat sejahtera dan tidak kalah RS swasta," katanya.
Sementara itu, Dirut RSUD Haulussy, Yustini Pawa dihadapan Gubernur dan rombongan mengaku RSUD Haulussy memang masih mengalami kekurangan dan belum maksimal baik dari struktural maupun fungsional sudah berkomitmen melakukan perubahan dalam rangka pelayanan yang lebih mulia.
"Kami optimis kami bisa. Kami menyampaikan terima kasih dan kami sangat membutuhkan dukungan secara totalitas dari pemerintah daerah untuk kami RSUD Haulussy. Kami optimis kami bisa," ungkap Pawa. (MT-04)
Komentar