Rapat TPPS Digelar, Ini Harapan Penjabat Gubernur Maluku

AMBON, MalukuTerkini.com - Rapat Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan Review Kinerja Program Bangga Kencana Tingkat Provinsi Maluku Tahun 2024 digelar
Rapat yang berlangsung di Ambon, Kamis (10/10/2024) dibuka oleh Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie.
Hadir juga diantaranya Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Kependudukan BKKBN Ahmad Taufik, Forkopimda Provinsi Maluku, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Mauliwaty Bulo, Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dan unsur terkait lainnya.
Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie mengaku banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya stunting, oleh karena itu penanganan permasalahan stunting harus dilakukan secara paripurna, komprehensif, terpadu dan bersifat multi sektoral.
“Hal itu dilakukan dengan mengintensifkan pendampingan terhadap keluarga yang beresiko melahirkan bayi stunting, mulai pada periode remaja serta calon pengantin, pada masa kehamilan dan masa pasca persalinan serta terus didampingi hingga bayi 2 tahun,” jelasnya.
Ia mengharapkan langkah intervensi dapat diberikan guna memastikan sampai kepada penerima manfaat, sehingga dapat menurunkan angka prevalensi stunting.
“Baru saja disaksikan BKKBN telah meluncurkan population clock, yang merupakan alat untuk memantau data kependudukan secara real time, sehingga memudahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi terkini tentang jumlah penduduk, tingkat kelahiran dan angka kematian,” katanya.
Dengan adanya informasi dari population clock, menurutya, dapat dirumuskan kebijakan yang lebih tepat guna dan merespon cepat perubahan demografi yang terjadi.
“Mari kita terus tingkatkan strategi yang berbasis kedaerahan kepada masyarakat, terutama keluarga yang bersiko stunting, dan terus mengadaptasi program yang inklusif dengan menghargai nilai budaya lokal, serta memperkuat advokasi dan komunikasi perubahan perilaku, melalui peningkatan kualitas komunikasi, informasi dan edukasi program bangga kencana, serta peningkatakn kualitas kinerja tenaga lini lapangan,” ungkapnya.
Sadali juga berharap, BKKBN dengan kekuatan lini lapangannya, yang menangani berbagai program pemerintah melalui penyeimbangan kependudukan dan keluarga berencana, untuk mensejahterahkan keluarga di Maluku, serta dapat mendukung penuh Visi Misi Pemerintah Provinsi Maluku.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan Launching Population Clock Provinsi Maluku, Penandatanganan MoU antara Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku dengan Lanud Pattimura, serta penyerahan Penghargaan Program Bangga Kencana pada Momentum Pekan Pelayanan 100.000 Akseptor KB Pasca Salinan dalam rangka Hari Kependudukan Sedunia Tahun 2024. (MT-04)
Komentar