Sesditjenpas Ingin Jajaran Kemenkumham Maluku Wujudkan WBK & WBBM Tahun ini

AMBON - Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Sesditjenpas) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Ibnu Chuldun menginginkan agar tahun 2020 ini, jajaran Kemenkumkam di Maluku dapat mewujudkan Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

Kendatipun Provinsi Maluku memiliki banyak kendala dan tantangan terutama letak geografis namun ide dan gagasan Kakanwil Kementrian Hukum dan HAM Maluku perlu diapresiasi dan didukung.

Hal ini diungkapkan Ibnu Chuldun kepada wartawan, usai pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM yang dipusatkan di Lapas Kelas IIA Ambon, Kamis (20/2/2020).

Chuldun yang juga mantan Kakanwil Kemenkumham Provinsi Jawa Barat ini berkeyakinan seluruh UPT baik pemasyarakatan maupun imigrasi jika semangat maka akan bisa membawa keberhasilan dan kesuksesan satuan kerja.

"Kami berkeyakinan kuat dengan spirit Pak Kakanwil dan seluruh peserta jajarannya dan seluruh kepada UPT baik di jajaran pemasyarakatan maupun imigrasi. Dimana semangat itu bisa membawa keberhasilan dan kesuksesan satuan kerja baik pemasyarakatan maupun imigrasi di Maluku akan meraih predikat WBK dan WBBM di tahun 2020," ungkapnya.

Satu kebanggan pula, katanya, pencanangan zona integritas menuju WBK dan WBBM kali ini di Maluku juga dihadiri oleh Dharma Wanita dan Paguyuban Ibu-ibu Pemasyarakatan atau Pipas. Ini yang sangat luar biasa.

"Saya mendapatkan penjelasan dari Pak Kakanwil bahwa bagaimana melakukan percepatan bisa mewujudkan zona integritas untuk WBK dan WBM itu perlu dukungan dan suport dari istri-istri pegawai. Mengapa demikian karena keterpengaruhan suami dan istri itu sangat besar dan kuat apalagi di Maluku kekuatan begitu dekat jadi kalau ini didukung dan disuport oleh para istri ini akan lebih cepat berprosesnya untuk meraih wilayah bersih dari korupsi," katanya.  (MT-04)