Wali Kota Optimis Ambon Segera Ke Zona Oranye
AMBON – Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy optimis dalam waktu dekat Kota Ambon segera kembali ke zona oranye Covid-19.
"Berdasarkan data karena kemarin itu kita punya skor 1,5 sekarang skor naik mencapai 1,7. Jadi kalau misalnya kita bisa dapat 1,9, saya yakin dalam dua minggu ini kita bisa bergerak ke zona oranye (zona resiko sedang)," kata Wali Kota kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Selasa (1/9/2020).
Dikatakan, semua langkah yang dilakukan pemerintah untuk kepentingan kesehatan warga Kota Ambon, sehingga diharapkan warga bisa berpartisipasi.
"Seluruh ASN Pemkot Ambon yang kena semua tidak pernah sangka kalau mereka bisa terpapar Covid-19. Yang harus kita jaga itu, mereka punya keluarga agar tidak tertular. Makanya kita ingin ada partisipasi masyarakat, agar kita bisa keluar dari zona merah ini," katanya.
Sebagaimana diketahui, ada 15 indikator utama penentu zonasi Covid-19. Indikator tersebut terdiri dari 11 indikator epidemiologi, 2 indikator surveilans kesehatan masyarakat, dan 2 pelayanan kesehatan. Indikator inilah yang digunakan pemerintah untuk menentukan zonasi Covid-19 berdasarkan skor yang didapatkan.
Pada zona oranye, jumlah kasus yang ada di wilayah tersebut sudah relatif banyak. Dalam hal transmisi atau penularannnya, zona risiko sedang ini dipastikan ada dan lebih luas dibandingkan di zona kuning.
Skor yang diperoleh berdasarkan 15 indikator penentu zonasi wilayah untuk zona ini ada di kisaran 1,9 sampai 2,4.
Sementara pada zona merah kasus baru yang ditemukan sangat banyak melebihi yang ditemukan pada zona oranye. Dalam segi penularan atau transmisinya dipastikan meluas dengan sangat cepat dibandingkan pada zona-zona lainnya.
Pada zona merah atau disebut juga zona dengan risiko tinggi, skor yang didapatkan antara 0 sampai 1,8. (MT-05)
Komentar