6.000 Warga Ambon Jadi Target Selebrasi Vaksinasi Massal

AMBON - Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon kembali melaksanakan selebrasi vaksinasi massal.

Kali ini Pemkot Ambon tak berjalan sendiri, namun mereka menggandeng Badan Intelejen Negara Daerah (BINDA) Maluku melaksanakan selebrasi vaksinasi massal yang dimulai 22 September - 14 Oktober 2021.

Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan selebrasi vaksinasi massal akan melayani seluruh masyarakat yang sama sekali belum divaksin, atau yang belum vaksin tahap kedua. Namun yang menjadi target utama adalah pelajar SMP maupun SMA sederajat di Kota Ambon.

"Kita tidak batasi pertama maupin vaksin ke dua. Untuk target vaksinasi  minimal 6.000 orang. Jadi dalam sehari itu paling banyak antara  1.500 – 2.000 orang tapi kalau lebih target itu tentu sangat menggembirakan," kata Louhenapessy kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Rabu (22/9/2021).

Menyangkut pelajar SMA, Louhenaessy mengaku dirinya telah berkoordinasi dengan BINDA, untuk berkoordinasi dengan  Gubernur Maluku agar pelajar SMA bisa diikutsertakan dalam selebrasi vaksinasi massal.

"Target pertama kita itu adalaah pelajar dan saya sudah koordinasi dengan Binda  kalau bisa koordinasi dengan gubernur untuk SMA bisa melaksanakan hal yang sama," ungkapnya.

Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Ambon, jumlah warga Kota Ambon yang telah divaksin sebanyak 18.3267 atau 66,8 persen, dengan rincian tenaga kesehatan sebanyak 4.728 orng, lansia 12.720 orang, pelayanan publik 83.425 orang, masyarakat umum dan rentan 63.066 orang, remaja 19.225 orang, dan ibu hamil 55 orang. (MT-05)