Sekilas Info

Rakor Bersama KPK, Ini Harapan Gubernur Maluku

AMBON, MalukuTerkini.com - Gubernur Maluku Murad Ismail membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Rakor tersebut berlangsung di Kantor Gubernur Maluku, Kamis (4/11/2021).

Hadir di rakor tersebut diantaraya Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, Direktur Koorsup Wilayah I KPK Brigjen Pol Didik Wijanarko, Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury, Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri, Kajati Maluku Undang Mugopal, Plh Sekda Maluku Sadli Ie, serta seluruh bupati/wali kota se-Maluku.

Gubernur  mengatakan, fenomena korupsi di Indonesia, telah menjadi kejahatan yang luar biasa (extra ordinary crime,) selain narkoba dan terorisme.

"Jika kita cermati, hampir tiap hari kita mendengar, dan membaca berita tentang kasus korupsi, yang terjadi di sekitar kita," katanya.

Hal ini, menurut Murad, tentunya harus segera diatasi,  sebab jika tidak segera diatasi, dipastikan korupsi akan terus berkembang secara masif dan dikhawatirkan akan menimbulkan ketidakpercayaan publik, terhadap hukum dan penyelenggara negara.

Baca Juga: Gubernur Siap Jadi Agen KPK di Maluku

"Kegiatan rakor ini, memiliki makna penting dan menjadi momentum strategis, bagi kita semua dalam melakukan upaya-upaya sistematis, untuk mencegah dan memberantas korupsi," ungkap Gubernur. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!