KM Tanimbar Bahari Tenggelam di Saumlaki, 15 ABK yang Selamat Segera Dipulangkan
AMBON, MalukuTerkini.com – Sebanyak 15 Anak Buah Kapal (ABK) KM Tanimbar Bahari selamat saat kapal tersebut tenggelam di perairan Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Rabu (5/1/2022) sore.
Ke-15 ABK yaitu Suhana (Nakhoda), Melky Luturmas (Mualim 1), Serfinus Un (Mualim 2), Wahyu Erdiansyah (KKM), Roman (Masinis 2), Sapta Widjayadi (Masinis 3), Linus Sakleressy, Abda Haji, Ade Setiawan dan Asep Saeful Bahtiar selaku Juru Mudi, Herman, Kotibul Umam dan Qatur Ulum selaku Juru Minyak serta Muhammad Abdulah, Kelasi dan Kenas Waliana selaku Koki.
Ke-15 ABK tersebut selanjutnya akan dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing.
Kapolres Kepulauan Tanimbar, AKBP Romy Agusriansyah kepada malukuterkini.com, Kamis (6/1/2022) menjelaskan, KM Tanimbar Bahari awalnya pada 21 Desember 2021 sekitar pukul 23.00 WIB, berangkat dari Pelabuhan Kalimas Surabaya tujuan Pelabuhan Reo.
Selanjutnya pada tanggal 24 Desember 2021 sekitar pukul 23.00 WITA kapal tiba di Pelabuhan Reo – Manggarai dan melaksanakan clearance dokumen, namun karena cuaca buruk meyebabkan kapal tidak bisa langsung berangkat hingga cuaca teduh.
"Baru pada pada 31 Desember 2021 sekitar pukul 17.30 WITA, Kapal berangkat dari Pelabuhan Reo tujuan Pelabuhan Saumlaki, dan 4 Januari 2022 sekitar pukul 22.10 WIT tiba di Saumlaki dan melaksanakan Lego jangkar di perairan depan Pelabuhan Saumlaki," jelas Kapolres.
Namun Rabu (5/1/2022) sekitar pukul 16.00 WIT, kapal diizinkan oleh Syahbandar melaksanakan olah gerak untuk tender disamping KM Indotim sebagai badan kedua di dermaga umum Saumlaki.
Namun pada saat olah gerak menuju dermaga, situasi angin kencang sehingga kapal mengalami kemiringan dan kapal tidak terkontrol lagi.
"Pukul 16.30 WIT, Nakhoda kapal memutuskan seluruh ABK kapal untuk meninggalkan kapal dan lompat ke laut untuk menyelamatkan diri. Akhinya KM Tanimbar Bahari tenggelam," ungkap Kapolres. (MT-04)
Komentar