Kepala BNPB Menuju Tanimbar Tinjau Lokasi Terdampak Gempa

AMBON, MalukuTerkini.com –Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto bersama rombongan telah berangkat dari Ambon menuju Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kamis (12/1/2022).
Suharyanto dan rombongan akan meninjau lokasi maupun warga terdampak gempa bumi berkekuatan magnitude M 7,9 (parameter update M 7,5) yang terjadi Selasa (10/1/2023).
Rombongan bertolak menuju Saumlaki dengan menggunakan pesawat carter Wings Air IW 3514. Pesawat yang dipiloti Rohyani tersebut take off dari Bandara Pattimura pukul 10.10 WIT.
Dalam peninjauan tersebut, Suharyanto yang merupakan Alumni Akademi Militer (Akmil) 1989 itu didampingi Mayjen TNI Fajar Setiawan (Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB), Suko Prayitno Adi (Deputi Bidang Geofisika BMKG), Lukmansyah (Tenaga Ahli), Denny Herman (Tenaga Ahli), Bambang Eko (Tenaga Ahli), Ary Laksmana (Tenaga Ahli), Ahmad Pohan (Tenaga Ahli), Richard Erlangga (Tenaga Ahli), Djohan Darmawan (Staf Khusus), Heri Setiono (Staf Khusus), Yusrizal (Direktur FPKP BNPB), Abdul Muhari (Plt Kapusdatin BNPB) dan Daryono (Kepala Pusat Gempa Bumi & Tsunami BMKG).
Sementara pejabat dari Maluku tampak mendampingi diantaranya Mayjen TNI Ruruh Aris Setyawibawa (Pangdam XVI/Pattimura), Irjen Pol. Lotharia Latif (Kapolda Maluku), Ismail Usemahu (Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Maluku), Meykal Pontoh (Asisten Perekonomian & Pembangunan Setda Maluku), Brigjen TNI Anton Irianto Popang (Kabinda Maluku), Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina (Danlantamal IX Ambon), Brigjen TNI Syaepul Mukti Ginanjar (Kapok Sahli Pangdam Pattimura), Brigjen TNI Maulana Ridwan (Danrem 151/Binaiya), Daniel Indey (Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar), Djati Cipto Kuncoro (Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Ambon), Kolonel Inf Hasandi Lubis (Aster Kasdam Pattimura), Kolonel Inf Herlambang Bayu Kusumah (Asintel Kasdam Pattimura). Kombes Pol Asep Saepudin (Karo Operasi Polda Maluku), Kombes Pol M Roem Ohoirat (Kabid Humas Polda Maluku)
“Atas perintah Bapak Presiden Joko Widodo, begitu terjadi gempa khususnya di Kepulauan Tanimbar ini kami sudah langsung datang ke sini melihat secara langsung dampak terjadinya gempa disana," jelas Suharyanto kepada wartawan di Bandara Pattimura, Kamis (12/1/2023).
Menurutnya, kehadiran pemerintah pusat di Maluku khususnya Ambon dan Kabupaten Kepulauan Tanimbar sekaligus dalam rangka memberikan bantuan.
“Jadi kami juga memberikan bantuan dalam rangka tanggap darurat, karena baik itu Provinsi Maluku, maupun Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan Maluku Barat Daya itu terdampak," ungkapnya.
Mantan Pangdam V/Brawijaya itu menjelaskan Bantuan dalam tanggap darurat bersifat logistik yang harus bisa bermanfaat bagi para masyarakat berdampak dengan pendekatan seluruh masyarakat yang terdampak yang yang rumahnya rusak, ada yang luka ringan dan yang sementara berada di pengungsian.
"Ini bisa terjamin logistik dasarnya kemudian juga yang kita yakinkan bahwa nanti rumah-rumah yang rusak infrastruktur baik di Kepulauan Tanimbar maupun di maluku barat daya ini akan diperbaiki oleh pemerintah sama seperti daerah-daerah lain,” jelasnya.
Alumni Akademi Militer tahun 1989 ini mengatakan dari data yang sudah dilaporkan terdapat 33 unit rumah yang rusak berat serta yang rusak ringan dan sedang sekitar 200-an unit rumah.
“Begitu juga ada beberapa infrastruktur yang rusak seperti kantor bupati kantor, camat, dan fasilitas umum lainnya. Ini pun diperbaiki oleh pemerintah,” katanya. (MT-04)
Komentar