Pangdam Pattimura Temui Prajurit di SBB

AMBON, MalukuTerkini.com - Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Syafrial menyambangi Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Kamis (9/11/2023).

Pangdam didampingi Ketua Persit KCK PD XVI/Pattimura Ny. Shinta Syafrial beserta sejumlah Pejabat Utama Kodam XVI/Pattimura menemui para prajurit di Kodim 1513/SBB.

Tiba di Markas Komando Distrik Militer 1513/SBB, Pangdam beserta rombongan disambut oleh Dandim 1513/SBB Letkol Inf Rudolf G Paulus dan para personenya.

Dandim 1513/SBB turut memaparkan laporan satuan secara singkat di depan Pangdam XVI/Pattimura dan PJU Kodam XVI/Pattimura, yang ikut dalam kunjungan, kemudian dilanjutkan dengan tatap muka bersama.

Mengawali sambutannya Pangdam mengatakan, kunjungan ini dilaksanakan untuk melihat secara dekat situasi dan kondisi satuan, sekaligus bertatap muka, bersilaturahmi dan berdialog secara langsung dengan prajurit dan Persit di Kodim 1513/Seram Bagian Barat.

Pangdam yang merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1990 ini juga menjelaskan tentang program unggulan Kodam XVI/Pattimura yaitu “Basudara Pattimura”, yang merupakan program dalam rangka menjaga persaudaraan sesuai dengan adat istiadat orang Maluku, yaitu pela gandong.

Mantan Kepala Staf Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kaskostrad) ini juga menegaskan netralitas TNI menjelang Pemilu 2024 kepada seluruh prajurit.

“Perlu saya ingatkan bahwa, ini merupakan tahun Pemilu agar menjaga netralitas TNI. Maraknya berita hoax serta semakin banyak riak politik, kita tidak boleh berkepentingan dalam politik, melaksanakan perintah sesuai dengan Konstitusi implementasinya tidak boleh memihak atau mendukung para calon," tandasnya.

Kepada anggota Persit, Pangdam yang pernah menjabat Danrem 152/Baabullah ini mengingatkan untuk selalu saling menyayangi dan mendukung, serta mendorong suami melaksanakan tugas dengan baik.

“Jaga keharmonisan dalam berumah tangga sebagai kunci keutuhan rumah tangga, saling menyayangi antar suami dan istri begitu pula sebaliknya,” ungkap mantan Komandan Yonif 305/Tengkorak ini.

Usai pengarahan, Pangdam memberikan bantuan sosial kepada anggota dan keluarganya yang sakit menahun, Warakawuri, anak yatim/piatu dan anak penderita stunting sebagai wujud perhatian pimpinan. (MT-04)