Debat Pilkada
Tiga Pasangan Calkada Maluku Adu Gagasan
AMBON, MalukuTerkini.com – Tiga pasangan calon kepala daerah (calkada) Provinsi Maluku adu gagasan dalam Debat Pilkada.
Debat pamungkas yang difasilitasi KPU Provinsi Maluku itu berlangsung di Ambon, Sabtu (23/11/2024).
Ketiga pasangan calkada tersebut yaitu nomor urut 1 Jefrry A Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas yang diusung PDIP, Partai Nasdem dan Partai Hanura.
Nomor urut 2: Murad Ismail-Michael Wattimena (PAN, Partai Demokrat, PKB, Partai Golkar dan PKS).
Nomor urut 3: Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath (Partai Gerindra, Partai Perindo dan PPP).
Masing-masing paslon diberikan kesempatan untuk menyampaikan gagasan sesuai tema "Pembangunan Infrastruktur dan Kebijakan Ekonomi untuk Kesejahteraan Masyarakat Maluku".
Selain itu ada juga dengan sub tema yang terdiri dari enam poin yaitu pertama, infrastruktur kepulauan dan pembangunan wilayah 3T; Kedua, pengentasan kemiskinan dan pengangguran; Ketiga, penanggulangan inflasi dan pengelolaan keuangan daerah; Keempat, pemanfaatan sumberdaya pertambangan untuk kesejahteraan; Kelima, pembangunan pariwisata, industri kreatif, dan penguatan ekonomi lokal, serta Keenam, pengelolaan sektor perikanan, pertanian dan ketahanan pangan.
Para panelis yang terlibat merncang dan merumuskan pertanyaan dalam debat kedua ini yaitu
- Ilham Saputra (Ketua KPU RI Periode 2021-2022).
- Donny Yoesgiantoro (Ketua KIP RI)
- Fredy Leiwakabessy (Rektor Unpatti)
- Zainal Abidin Rahawarin (Rektor IAIN Ambon)
- Ahmad Rodoni (Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)
- Zainal A Rengifurwarin (Akademisi FISIP Unpatti)
- Mohamad Reza (Wakil Ketua KPI Pusat)
- Zainal Arifin Mochtar (Akademisi/Ketua Departemen Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada)
- Wahab Tuanaya (Dekan FISIP Unpatti)
- Elia Radianto (Akademisi Universitas Kristen Indonesia Maluku)
- Djufri Rays Pattilouw (Akademisi Unpatti)
Pasangan Jefrry A Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas mengusung visi ‘Maluku Rumah Besar yang Sejahtera’ sementara visi pasangan Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath bertajuk “Transformasi Maluku Menuju Maluku Yang Maju, Adil dan Sejahtera Menyongsong Indonesia Emas 2045”,
Pasangan Murad-Michael yang akrab dengan jargon 2M, mengusung visi yaitu “Maluku Maju, Berbudaya, Berdaya Saing, Inklusif dan Berkelanjutan Berbasis Sumber Daya Kepulauan”.
(MT-04)
Komentar