Pasca Gempa Myanmar, Indonesia Kirim Personel USAR

AMBON, MalukuTerkini.com - Pemerintah Indonesia mengirimkan Tim Urban Search and Rescue (USAR) ke Myanmar sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap negara yang sedang dilanda bencana.
Myanmar Jumat (28/3/2025) dilanda gempa bumi dengan magnitudo 7,7 yang berdampak pada korban jiwa dan kerusakan infrastruktur.
Pasca gempa yang terjadi, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto beserta perwakilan Kementerian dan Lembaga terkait melepas Tim USAR.
Kepala BNPB dalam arahannya saat memimpin apel mengatakan, bantuan ini merupakan kebutuhan yang dibutuhkan Myanmar dan juga sebagai bentuk dukungan Indonesia kepada negara yang sedang dilanda bencana.
“Kita bergerak atas permintaan negara Myanmar. Pemerintah Myanmar meminta bantuan melalui Kemlu,” ujarnya.
Dijelaskan, pengiriman bantuan ini juga telah disepakati dalam rapat tingkat menteri yang telah dilaksanakan dan dipimpin Menko PMK.
Pelepasan kali ini tidak hanya berisikan Tim USAR saja, namun juga perwakilan Kemenlu dan TNI total 73 personel.
Untuk sementara waktu bertugas selama dua minggu dan bisa menyesuaikan jika masih dibutuhkan.
Menurutnya, bantuan ke Myanmar ini merupakan salah satu yang terbesar.
“Bantuan yang diberikan adalah yang terbesar, TNI mengerahkan kekuatan dan armada, Kemenkes menyiapkan 1 tim kesehatan lengkap dokter spesialis dan umum serta obat-obatan baik dari pemerintah atau swasta. Basarnas kemarin membawa tim gabungan TNI, Polri dan BNPB. Baznas dan beberapa organisasi kemasyarakatan turut membantu dan mendukung tim,” imbuh Suharyanto.
Pemerintah Indonesia juga telah memberangkatkan Tim Aju dan sejumlah bantuan logistik dan peralatan ke Myanmar dengan menggunakan Hercules TNI AU.
Adapun logistik peralatan yang telah dikirimkan Senin (31/3/2025) antara lain Bantuan BNPB berupa Biskuit Protein 1.300 pouch, Makanan Siap Saji 500 paket, Pakaian 100 pcs dan Selimut 600 pcs. Bantuan Kemenhan ialah Tenda Pengungsi 20 set, Sarong 1.000 pcs dan Mie Intans 100 dus. Kemudian Basarnas mengirimkan satu unit truk dan dua unit genset.
Sementara itu bantuan logistik dan peralatan yang dikirimkan Selasa (1/4/2025) dini hari juga menggunakan Hercules, berisikan bantuan Basarnas berupa satu unit truk, 3 anjing K9 dan peralatan penyelamatan. Kemudian dari Kemenhan berupa Tenda Pengungsi 17 set serta tim Pengawal Satwa. (MT-03)
Komentar