Pendaftaran Kartu Pra Kerja Telah Dibuka

AMBON - Pendaftaran program Kartu Pra Kerja telah dimulai sejak Sabtu (11/4/2020) malam. Masyarakat Indonesia yang merupakan korban PHK atau pun belum memiliki pekerjaan sudah bisa mengakses situs www.prakerja.go.id untuk mendaftarkan dirinya di program andalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pendaftaran tahap awal ini akan dibuka mulai Sabtu (11/4/2020) hingga Kamis (16/4/2020) pukul 16.00 WIB.
Di tahap ini, pemerintah memberikan kuota bagi 164.000 masyarakat untuk mendaftarkan dirinya di program Kartu Pra Kerja.
"Pendaftaran Kartu Pra Kerja dibuka per minggu, dan untuk tahap gelombang pertama ini setidaknya akan direkrut 164.000 peserta. Gelombang pertama pendaftaran dibuka dari sekarang sampai dengan hari Kamis, 16 April 2020 pukul 16.00 WIB," jelas Airlangga dalam konferensi pers virtual pendaftaran Kartu Pra Kerja, Sabtu (11/4/2020).
Ke depannya, pendaftaran Kartu Pra Kerja akan dibagi per gelombang yang dibuka setiap satu pekan terhitung hari ini. Setiap minggunya, mulai 11 April 2020 sampai minggu ke-4 November 2020, akan dibuka kuota untuk sekitar 164 ribu peserta. Pendaftaran dapat dilakukan setiap saat, 24 jam 7 hari dalam seminggu. Untuk gelombang pertama, pendaftaran dibuka sampai Kamis 16 April 2020, pukul 16.00 WIB.
“Tahap kedua akan jatuh hari Kamis (16/4) setelah pukul 16.00 WIB. "Setelah pukul 16.00 WIB akan masuk ke gelombang berikutnya," ujar Airlangga.
Adapun pengumuman peserta yang diterima pada tahap awal Kartu Pra Kerja akan dilaksanakan pada Jumat, (17/4/2020). Peserta yang lolos ini selanjutnya dapat mengikuti pelatihan secara online.
Bagi peserta yang tak lolos tahap awal bisa mendaftarkan dirinya di tahap kedua, dan seterusnya tanpa harus membuat akun baru di laman resmi Kartu Pra Kerja.
"Apabila pendaftaran belum diterima, bisa mendaftar di gelombang berikutnya. Tidak perlu mengulang dari awal. Akan ada petunjuk di web," jelas Airlangga.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Kartu Pra Kerja, pemerintah menyediakan pusat bantuan di (021) 25541246 yang beroperasi setiap hari Senin-Jumat pukul 08.00-19.00 WIB, atau e-mail info@prakerja.go.id.
Saat mendaftarkan diri, masyarakat harus memenuhi kriteria penerima Kartu Pra Kerja sebagai berikut:
- WNI berusia di atas 18 tahun
- Tidak sedang menjalani pendidikan formal
- Korban pemutusan hubungan kerja (PHK)
- Pekerja yang ingin meningkatkan keterampilan
- Diprioritaskan untuk pencari kerja usia muda.
Jika sudah memenuhi kriteria dan sukses mendaftar, masyarakat akan memperoleh notifikasi melalui e-mail masing-masing yang terdaftar pada hari Jumat (17/4/2020) mendatang.
"Apabila pendaftaran diterima, kami akan cross check data yang ada dengan data di tempat kami," jelas Airlangga.
Setelah diterima, peserta bisa membayar pelatihan yang dilakukan secara online selama pandemi virus Corona (Covid-19) melalui e-wallet LinkAja, OVO, dan GoPay.
Pembayaran pelatihan itu tak perlu mengorek kartu sendiri, namun akan diberikan oleh pemerintah. Berikut rincian manfaat yang diberikan pemerintah kepada penerima Kartu Pra Kerja:
- Biaya pelatihan: Rp 1.000.000
- Insentif: Rp 2.400.000 (diangsur selama 4 bulan sehingga diberikan Rp 600.000/bulan)
- Insentif survei usai pelatihan: Rp 150.000 (diangsur selama 3 bulan sehingga diberikan Rp 50.000/bulan).
Totalnya pemerintah memberikan manfaat sebesar Rp 3.550.000 untuk setiap penerima Kartu Pra Kerja selama pandemi Corona. Usai pandemi Corona berakhir, pemerintah mengembalikan besaran manfaat ke Rp 650.000/orang yang terdiri dari Rp 500.000 uang pelatihan dan Rp 150.000 merupakan uang survei kebekerjaan.
“Sampai akhir 2020, direncanakan akan ada lebih dari 30 gelombang pendaftaran. Dan, total anggaran yang disediakan oleh pemerintah untuk tahun ini adalah sebesar Rp 20 trilyun,” ungkapnya.
Peserta yang menerima Kartu Prakerja akan diberikan pemberitahuan melalui email dan/atau SMS. Kartu Prakerja bukanlah kartu fisik, melainkan sebuah kode unik 16 angka yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran pelatihan.
Peserta bisa memilih pelatihan yang diinginkan di platform digital mitra resmi program Kartu Prakerja, yaitu: Tokopedia, Skill Academy by Ruangguru, Maubelajarapa, Bukalapak, Pintaria, Sekolahmu, Pijarmahir, dan Sisnaker. (MT-05)
Komentar