Sambangi Lokasi Terdampak Gempa di Tanimbar, Ini Penjelasan Kepala BNPB

SAUMLAKI, MalukuTerkini.com – Setibanya di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kamis (12/1/2023) pukul 11.45 WIT, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto kangsung menyambangi lokasi-lokasi terdampak gempa bumi berkekuatan magnitudo M 7,9 (parameter update M 7,5) yang terjadi Selasa (10/1/2023).
Lokasi-lokasi terdampak gempa yang disamabangi mantan Pangdam V/Brawijaya itu diantaranya rumah warga di Komplek Perumahan BTN Saumlaki lorong 3 dan 4, disusul kantor Bupati kepulauan Tanimbar, Tribun Lapangan Mandriak dan Puskesmas Saumlaki.
Alumni Akademi Militer 1989 itu juga menyambangi Posko Terpadu Penanggulangan Bencana yang disiapkan di Makodim 1507/Saumlaki.
Disela-sela kunjungannya, Suharyanto, mengatakan walaupun dampak gempa tersebut tidak terlalu masif, namun Presiden Joko Widodo memerintahkan untuk turun langsung meninjau lokasi maupun warga terdampak gempa.
"Tadi juga saya tinjau rumah warga yang terdampak dan berdialog langsung dengan masyarakat. Bantuannya pun semua standarnya sama," ujar Suharyanto yang pernah menjabat Sekretaris Militer Presiden tahun 2019 - 2020.
Dijelaskan kendati tidak ada warga yang mengungsi di tempat pengungsian, lantaran memilih tinggal pada rumah kerabatm amun untuk memastikan kebutuhan warga terdampak gempa terjamin, maka BNPB menyerahkan banuan kebutuhan dasar senilai Rp 250 juta dan Dana Siap Pakai senilai Rp 350 juta kepada Pemkab Kepulauan Tanimbar.
"Bantuan ini akan diatur oleh pak Penjabat Bupati untuk dibagikan kepada mereka," kata dia.
Dalam peninjauan tersebut, Suharyanto yang merupakan Alumni Akademi Militer (Akmil) 1989 itu didampingi Mayjen TNI Fajar Setiawan (Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB), Suko Prayitno Adi (Deputi Bidang Geofisika BMKG), Lukmansyah (Tenaga Ahli), Denny Herman (Tenaga Ahli), Bambang Eko (Tenaga Ahli), Ary Laksmana (Tenaga Ahli), Ahmad Pohan (Tenaga Ahli), Richard Erlangga (Tenaga Ahli), Djohan Darmawan (Staf Khusus), Heri Setiono (Staf Khusus), Yusrizal (Direktur FPKP BNPB), Abdul Muhari (Plt Kapusdatin BNPB) dan Daryono (Kepala Pusat Gempa Bumi & Tsunami BMKG).
Sementara pejabat dari Maluku tampak mendampingi diantaranya Mayjen TNI Ruruh Aris Setyawibawa (Pangdam XVI/Pattimura), Irjen Pol Lotharia Latif (Kapolda Maluku), Ismail Usemahu (Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Maluku), Meykal Pontoh (Asisten Perekonomian & Pembangunan Setda Maluku), Brigjen TNI Anton Irianto Popang (Kabinda Maluku), Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina (Danlantamal IX Ambon), Brigjen TNI Syaepul Mukti Ginanjar (Kapok Sahli Pangdam Pattimura), Brigjen TNI Maulana Ridwan (Danrem 151/Binaiya), Daniel Indey (Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar), Djati Cipto Kuncoro (Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Ambon), Kolonel Inf Hasandi Lubis (Aster Kasdam Pattimura), Kolonel Inf Herlambang Bayu Kusumah (Asintel Kasdam Pattimura). Kombes Pol Asep Saepudin (Karo Operasi Polda Maluku), Kombes Pol M Roem Ohoirat (Kabid Humas Polda Maluku). (MT-06)
Komentar