Berlabuh di Ambon, Konser Musik di Kapal Arka Kinari Tuai Decak Kagum

AMBON, MalukuTerkini.com – Duet musisi asal Spanyol dan Indonesia, Grey Filastine dan Nova Ruth Setyaningtyas tampil di atas kapal Arka Kinari yang berlabuh di perairan Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, kota Ambon, Sabtu (7/10/2023) malam.
Keduanya tampil di atas kapal yang saat siang menjadi ruang lokakarya dan bertukar keahlian dan konser kecil bagi komunitas di sekitar kapal berlabuh. Sementara saat malam hari, Arka Kinari menjadi panggung untuk pertunjukan Grey dan Nova.
Keduanya membawakan musik yang menyiarkan darurat krisis ekologi dan visual sinematik dari proyektor yang menggambarkan bayangan kehidupan di masa depan paska ekonomi karbon.
Pertunjukan Arka Kinari menggunakan panel surya sebagai sumber energi.
Pertunjukan musik yang didukung multimedia yang dipentaskan dari dek kapal layar klasik, menggunakan musik live dan visual sinematik.
Dalam visualnya pun memperlihatkan gambaran-gambaran perubahan iklim yang merupakan sebuah pesan agar manusia mulai peduli akan alam untuk kehidupan masa depan.
Tayangan video bermuatan pesan moral tentang pentingnya menghindarkan kerusakan lingkungan dan dampak perubahan iklim, ikut ditampilkan dalam konser tersebut. Video itu, hasil dari rekaman rangkuman perjalanan kapal Arka Kinari, saat mengarungi samudera dengan melanglang melintasi beberapa benua.
Musik yang disuguhkannya pun berupa musik elektronik kontemporer yang menggabungkan unsur nada-nada musik tradisional.
Di dek kapal layar dua tiang panjang 18 meter tersebut, disulap menjadi panggung pertunjukan spesifik yang khas dan menarik. Dilengkapi tata lampu indah menampilkan aneka sorot warna, didukung perangkat sound system yang memadai.
Seluruh bagian kapal beserta kru-nya, menjadi bagian langsung yang tak terpisahkan dalam konser musik oleh musisi lintas benua tersebut. Kolaborasi duet Grey dan Nova Ruth Setyaningtyas tampil membuat decak kagum ratusan penonton yang memadati dermaga Negeri Amahusu.
Dengan menyuguhkan kesenian di atas kapal Arka Kinari diharapkan pesan atau misi yang dijalankan akan lebih tepat sasaran.
Arka Kinari memiliki arti dari dua bahasa. Kata “Arka” diambil dari Latin yang berarti “menahan atau mempertahankan”. Sedangkan Kinari berasal dari bahasa Sansekerta “Kinnara” yang berarti makhluk surgawi berwujud setengah manusia, setengah burung yang pandai memainkan alat-alat musik serta penjaga pohon kehidupan.
Diharapkan, dengan menjalankan misi ini Arka Kinari mampu bertahan, kuat dan dapat mengajak penduduk dunia menjaga alam untuk keberlangsungan hidup di masa depan.
Arka Kinari, Berlayar Bawa Misi Musik & Kampanye Lingkungan
Usai tampil di Ambon, Minggu (8/10/2023), kapal Arka Kinari akan melanjutkan pelayaran menuju Pulau Banda kemudian ke Tual dan selanjutnya menuju Australia dengan membawa misi yang budaya dan kampanye kelestarian lingkungan. (MT-01)
Komentar