Peroleh Hibah Lahan dari Negeri Waraka, Ini Langkah IAKN Ambon

MASOHI, MalukuTerkini.com – Negeri Waraka, Kabupaten Maluku Tengah, akan menghibahkan Lahan seluas 2 hektar untuk pengembangan Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Ambon.
Hal ini diungkapkan oleh Raja Negeri Waraka Richard YB Lailossa saat Peresmian Tugu Desa Waraka sebagai Desa Moderasi Beragama oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama, Jeane Marie Tulung, di Negeri Waraka, Rabu (5/6/2024).
Lahan yang diberikan ini akan digunakan untuk memperluas fasilitas pendidikan IAKN Ambon di Pulau Seram.
"Kami berharap pemberian lahan ini akan membawa manfaat besar bagi pengembangan pendidikan agama Kristen di daerah kami," ujar Bapak Raja Negeri Wartaka Richard YB Lailossa.
Sementara itu, Rektor IAKN Ambon Yance Rumahuru, menyambut baik langkah yang diambil oleh pemerintah Negeri Waraka.
"Kami berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Desa Waraka. Pemberian lahan ini akan memungkinkan kami untuk mengembangkan infrastruktur pendidikan yang lebih baik, serta meningkatkan kualitas layanan pendidikan kepada masyarakat," jelasnya.
Menurutnya, pemberian lahan seluas 2 hektar ini menjadi bukti nyata dari kerja sama dalam upaya meningkatkan akses dan mutu pendidikan di Malteg.
Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mendukung pengembangan pendidikan yang berkelanjutan.
“Saat ini ada beberapa Guru PAUD dari Negeri Waraka yang sementara berkuliah di IAKN Ambon. Mereka akan menjadi yang pertama sebagai orang Seram yang diwisuda sebagai Sarjana PAUD,” ungkapnya.
Sementara itu, Dirjen Jeane Marie Tulung juga mengafirmasi positif pemberian lahan 2 hektar yang dilakukan oleh warga Negeri Waraka ini.
“Melalui perluasan lahan IAKN Ambon ini, semoga proses peningkatan status dari Institut menjadi Universitas yang sedang berjalan bisa semakin cepat terealisasi,” kata Dirjen.
Dari 7 PTKKN di bawah naungan Kementerian Agama yang ada di Indonesia, jelas Dirjen, baru IAKN Ambon yang sudah memiliki Rumah Moderasi Beragama dan sejak beberapa tahun yang lalu sudah giat menyosialisasikan Penguatan Moderasi Beragama melalui pengabdian kepada masyarakat.
“Kita tidak berhenti sampai di sini, masih banyak tugas dan tanggung jawab kita, masih luas wilayah yang harus kita gaungkan pentingnya Moderasi Beragama,” tandasnya. (MT-07)
Komentar