Kapolda Maluku Kunker ke Malteng

AMBON, MalukuTerkini.com – Kapolda Maluku, Irjen Pol Dadang Hartanto melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).
Kapolda da rombongan tiba di Pelabuhan Amahai, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, Jumat (31/10/2025) dengan menggunakan Kapal Polisi Yudistira–8003.
Kedatangan rombongan disambut oleh jajaran Forkopimda Maluku Tengah, pimpinan TNI/Polri setempat, serta tokoh masyarakat melalui tarian adat dan pengalungan syal khas daerah.
Turut hadir menyambut Kapolda Maluku diantaranya Ketua DPRD Maluku Tengah Herry Men Carl Haurissa, perwakilan Bupati Maluku Tengah Zahlul Ikhsan, Dandim 1502/Masohi Letkol Inf Adi Eka Jaya Saputra, serta Kapolres Maluku Tengah AKBP Hardi Meladi Kadir.
Dalam sambutannya, Kapolda Maluku Irjen Pol Dadang Hartanto mengaku kunker ini bukan sekadar agenda rutin pembinaan wilayah, tetapi juga wujud komitmen memperkuat sinergi lintas sektor demi menjaga stabilitas keamanan dan mendukung pembangunan di daerah.
“Kami datang tidak hanya untuk melaksanakan kunker, tetapi juga untuk mempererat tali silaturahmi serta memperkuat kolaborasi antara seluruh komponen bangsa di wilayah ini. Polri tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan semua pihak,” ungkap alumni Akademi Kepolisiam (Akpol) 1994 ini.
Selain bersilaturahmi, kunker ini juga menjadi momentum evaluasi situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Malteng, termasuk upaya penanganan berbagai isu sosial yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan.
Kapolda menekankan Polri harus hadir sebagai bagian dari solusi, bukan hanya penegak hukum, tetapi juga mitra masyarakat dalam menjaga keharmonisan sosial.
“Kami berharap Polres Malteng terus meningkatkan pelayanan yang humanis, cepat, dan transparan. Jaga kepercayaan masyarakat, bangun komunikasi yang efektif, dan hadir sebagai pelindung serta pelayan sejati,” tandas mantan Ketua STIK Lemdiklat Polri ini.

Selain itu, Kapolda juga menyoroti pentingnya kesiapan jajaran Polres dalam menghadapi tantangan ke depan seperti kejahatan berbasis kekerasan, penyalahgunaan narkoba, dan literasi digital di masyarakat. (MT-04)











Komentar