Sekilas Info

BMKG: Gempa M 6,0 Di Wilayah Bursel Akibat Sesar Lokal

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono

AMBON - Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo M 6,0 yang terjadi Selasa (9/6/2020) pukul 13.56 WIT di wilayah Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Provinsi Maluku merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal.

“Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo  M=5,8. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 4,14 LS dan 126,43 BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 68 km arah Selatan Kota Namrole, Kabupaten Buru Selatan, Maluku pada kedalaman 20 km,” ungkap Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono dalam keterangan tertulisnya, Selasa (9/6/2020).

Menurutnya, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike slip),” ungkapnya.

Ia merinckan, guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Namrole – Kabupaten Buru Selatan III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), Piru – Kabupaten Seram Bagian Barat III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), Namlea – Kabupaten Buru II-III MMI, Ambon II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” rincinya.

Ia menambahkan, hingga pukul 14.23 WIT, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” ungkapnya. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!